Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Naturalisasi Terhambat, Masa Depan Silvio Escobar di Persija Terancam

By Gangga Basudewa - Senin, 6 Mei 2019 | 15:41 WIB
Penyerang Baru Persija, Silvio Escobar, Berfoto Setelah Diresmikan, Jumat (22/2/2019) petang.
PERSIJA.ID
Penyerang Baru Persija, Silvio Escobar, Berfoto Setelah Diresmikan, Jumat (22/2/2019) petang.

SUPERBALL.ID - Proses naturalisasi yang dijalani penyerang Persija Jakarta, Silvio Escobar terhenti dan belum menemui kejelasan.

Akibatnya, masa depan penyerang kelahiran Paraguay itu bersama skuat Macan Kemayoran mulai terancam.

Sebab, Persija Jakarta tengah berburu dengan waktu untuk bisa mendaftarkan semua pemain andalannya ke operator kompetisi PT LIB dan PSSI.

Baca Juga : Respons CEO Persija Soal Kelolosan Timnya ke Semifinal Piala Indonesia

Chief Executive Officer (CEO) Persija Jakarta, Ferry Paulus mengatakan proses naturalisasi Escobar masih tertahan dan belum bisa dirampungkan.

"Proses naturalisasi Escobar sudah jalan, tapi sekarang lagi terhenti. Saya dengar terganjal di Kemenpora," ucap CEO Persija Jakarta, Ferry Paulus saat ditemui di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat.

Pendaftaran pemain asing Liga 1 2019 rencananya akan ditutup pada tanggal 9 Mei 2019 mendatang mengikuti aturan Transfer Matching System (TMS).

Sedangkan, pemain lokal masih bisa melakukan pendaftaran pemain hingga 2 minggu setelah kick off Liga 1 2019.

"Pendaftaran pemain lokal memang dibuka 2 Minggu setelah kick-off Liga 1 2019. Hanya memang kalau untuk pemain asing kaitannya itu dengan TMS (transfer Matching System) terakhir tanggal 9 Mei 2019," terang Ferry Paulus.

Saat ini, Persija Jakarta dipastikan sudah memenuhi kouta pemain asing yang dimiliki antara lain Steven Paulle, Marko Simic, Bruno Matos, dan Rohit Chand.


Editor : Gangga Basudewa
Sumber : SuperBall.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X