Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Tanggapan Robert Rene Alberts soal Aksi Pelemparan ke Kantor Persib

By BolaSport - Kamis, 1 Agustus 2019 | 08:16 WIB
Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts.
TRIBUN JABAR
Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts.

SUPERBALL.ID - Graha Persib yang berada di Jalan Sulanjana, Kota Bandung, menjadi sasaran pelemparan telur dan tomat oleh oknum yang kecewa atas kekalahan
Persib dari Arema FC.

Persib dijamu Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Selasa (30/7/2019).

Laga tersebut menghasilkan kekalahan bagi Persib Bandung dengan skor telak 1-5.

Beberapa oknum suporter Persib melampiaskan kekecewaan mereka dengan tindakan yang kurang terhormat.

Setelah pertandingan Arema FC versus Persib berakhir, beredar video bobotoh, suporter tim berjulukan Maung Bandung yang melakukan tindakan yang kurang terpuji tersebut.

Baca Juga: Dapat Teror, Panpel Arema FC Minta Maaf kepada Persib Bandung

Oknum-oknum itu melempari Graha Persib, gedung kantor manajemen Maung Bandung dengan telur dan tomat.

Namun, Belum diketahui berapa orang yang terlibat dalam aksi pelemparan tersebut.

Robert Rene Alberts selaku pelatih Persib angkat bicara mengenai kejadian tersebut.

Menurut Robert, kejadian tersebut bukan dilakukan oleh bobotoh.

Namun, hal tersebut dilakukan oleh hooligan.

Pelatih kelahiran Belanda tersebut menegaskan, dia tidak suka dengan aktivitas hooliganisme yang cenderung anarkis dalam memberikan support kepada tim kesayangan mereka.

"Saya pikir kalian harus bisa membedakan mana bobotoh dan hooligan," kata Robert di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Rabu (31/7/2019).

"Saya tidak terlalu yakin apakah suporter itu bobotoh atau hooligan, karena saya tidak setuju dengan hooligan di mana pun di dunia."

Menurut Robert, bobotoh sejati akan mendukung tim dengan cara yang positif, berkebalikan dengan hoolingan yang anarkis.

"Bobotoh sejati akan ada di belakang mendukung tim, hooligan tidak lakukan itu," kata Robert.

"Orang-orang yang melakukan itu bukan bobotoh," ucapnya.

Pelatih 64 tahun tersebut mengatalan, bobotoh sejati bisa memberikan edukasi kepada hooligan agar tidak melakukan hal-hal yang anarkis dan negatif.

"Itu adalah oknum karena bobotoh sejati bisa mengedukasi hooligan agar tidak melakukan itu," tuturnya.


Editor : Aulli Reza Atmam
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X