SUPERBALL.ID - Pemain PSM Makassar, Ferdinand Sinaga terlihat bertengkar dengan rekan setimnya sesaat setelah laga kontra PSIS Semarang pada Rabu (27/11/2019).
PSM Makassar baru saja dikalahkan PSIS Semarang pada pekan ke-29 Liga 1 2019, Rabu (27/11/2019).
Bermain di Stadion Moch Soebroto, Kota Magelang, PSM dikalahkan PSIS lewat gol tunggal Claudir Marini Junior pada menit ke-26.
Seusai pertandingan, satu pemain senior PSM Makassar, Ferdinand Sinaga terlihat marah-marah dan terlibat keributan dengan rekan setimnya.
Baca Juga: Meski Belum Kalah, Liverpool Punya Rekor Buruk di Anfield Musim Ini
Tampak pemain berjulukan The Dragon tersebut tengah dilerai oleh Aji Kurniawan dan beberapa pemain lainnya.
Dilansir Bolasport.com dari Tribun Timur, pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic menceritakan alasan Ferdinand bisa terlibat dalam keributan tersebut.
Darije menyebutkan bahwa kemarahan Ferdinand bermula dari operan terakhir Amido Balde saat akhir babak kedua yang tidak sampai ke kakinya.
Bahkan sejak masuk menggantikan Rasyid Bakri pada menit ke-78, tidak ada satu pun bola yang mengarah ke Ferdinand.
Baca Juga: Bursa Pelatih Liga Malaysia 2020, dari Maradona Sampai Idola Indonesia
"Ya saya tahu, karena Balde tidak pas (operannya) saat (mengumpan) bola ke dia (Ferdinand)," ucap Darije Kalezic seusai laga.
Ferdinand sejatinya bisa mendapatkan peluang pada menit ke-90, jika saja Aji Kurniawan tidak langsung melepaskan tembakan ke gawang PSIS.
Padahal saat itu, pemain 31 tahun tersebut sedang berdiri bebas bersama dengan Amido Balde.
Menanggapi hal tersebut, Darije melihat sikap yang ditunjukkan Ferdinand sebagai sesuatu yang biasa terjadi dalam sepak bola.
Baca Juga: Jadwal F1 GP Abu Dhabi 2019 - Potensi Penutup yang Manis bagi Mercedes
"Ini adalah sesuatu yang biasa saja terjadi di pertandingan. Ini normal," kata Darije menandaskan.
Insiden ini menjadi kali kedua dalam November 2019 bagi Ferdinand terlibat keributan dengan rekan setimnya.
Sebelumnya, mantan pemain Persib Bandung tersebut pernah terlibat pertengkaran dengan Ketua panpel PSM, Ali Gauli.
Ali mendorong Ferdinand setelah dia melakukan selebrasi setelah membobol gawang Persipura dengan membuang jersey dan menutup mata pada 18 November 2019.
Saat itu, skuad Juku Eja berhasil membungkam tim Mutiara Hitam dengan skor 4-0.
Baca Juga: Dianggap Bakal Setara Messi, Begini Nasib Pemain Muda Barca Sekarang
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar