Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Penyerang Persib Tetap Dievaluasi meski Tampil Mengesankan

By Rinaldy Azka Abdillah - Selasa, 17 Maret 2020 | 21:27 WIB
Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts.
TRIBUN JABAR
Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts.

SUPERBALL.ID - Lini serang  Persib Bandung tetap dievaluasi oleh Robert Rene Alberts setelah tampil trengginas dan menang atas PSS Sleman di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Minggu (15/3/2020).

Penyelesaian akhir yang terlalu banyak terbuang oleh para penggedor serangan menjadi alasan pelatih asal Belanda ini tidak bisa tinggal diam.

Menurutnya, momen pada penyelesaian akhir menjadi kendala mengapa Persib Bandung hanya bisa menciptakan dua gol kala berhadapan dengan PSS Sleman asuhan Dejan Antonic.

"Memang kami tidak bisa mendapat momen akhir dalam serangan, sehingga kami tidak bisa menyelesaikannya," ujar Robert sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Tribunnews.

Baca Juga: Laga PSIS Kontra Arema FC Ricuh, Iwan Bule Ingatkan soal Piala Dunia U-20 2021

Mantan pelatih Arema FC ini menilai bahwa seharusnya Persib Bandung bisa mencetak lebih dari dua gol.

Maka dari itu Robert, akan mengevaluasi penyelesaian akhir para penyerang Persib Bandung yang biasa diisi oleh Wander Luiz dan Geoffrey Castillion.

"Itu yang harus kami perbaiki. Kami punya empat sampai lima peluang terutama di babak kedua. Jadi seharusnya kami bisa lebih baik, itu yang harus perbaiki untuk masa depan," katanya.

Baca Juga: Sergio Farias Minta Pemain Persija Tetap Jaga Kondisi Tubuh Selama Liburan

Tidak hanya penyelesaian akhir saja yang Robert nilai, namun kepemimpinan wasit juga tidak luput dari sorotannya.


Editor : Aulli Reza Atmam
Sumber : Super Skor

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X