SUPERBALL.ID - Pelatih dan seluruh pemain, termasuk Egy Maulana Vikri, akhirnya bisa tertawa gembira seusai Lechia Gdansk mengamuk di markas Cracovia Krakow.
Bermain di lapangan yang diselimuti kabut tebal dan suhu rendah, Lechia menggasak Cracovia 3-0.
Duel pekan ke-14 Liga Polandia (Ekstraklasa) di Krakow, Jumat (19/12/2020) malam hingga dini hari WIB, itu kurang dari seminggu sebelum Natal.
Baca Juga: Lebih Ketat dari Egy dan Witan, Brylian Aldama Hadapi Ujian Berat Pelatih Rijeka
Itu merupakan laga terakhir Lechia menutup tahun 2020 dan akan libur 40 hari sebelum memulai paruh kedua Ekstraklasa.
Kemenangan besar Lechia itu sangat mengejutkan, karena setidaknya ada dua faktor yang lebih mengunggulkan Cracovia.
Faktor pertama, Lechia datang ke Krakow dengan kondisi terpuruk setelah kalah 4 kali beruntun, sedangkan lawannya dalam tren positif.
Kedua, Egy dkk menghadapi Cracovia dengan catatan buruk karena selalu kalah dalam 6 pertemuan terakhir mereka.
Media setempat takjub kepada Tim Putih-Hijau, julukan Lechia, karena bisa bangkit dengan perkasa setelah roboh akibat 4 kekalahan beruntun.
"Kami melihat tim yang berbeda dari saat melawan Wisla Plock," tulis Lechia.net, media online yang khusus mengulas klub itu.
"Kami melihat Lechia berlari, berjuang, dan akhirnya menabur ancaman di area penalti lawan. Cracovia tak mampu berbuat apa pun dengan sangat baik."
"Tim Putih-Hijau memainkan sepak bola matang, pressing yang bagus, dan permainan cepat dengan satu-dua sentuhan," puji Lechia.net.
Baca Juga: Jose Mourinho Ingin Bawa Pemain Real Madrid Lagi ke Tottenham Hotspur
Lechia.net mengakui, pertandingan itu tetap enak ditonton, meski sangat sulit karena terhalang kabut tebal.
Bek Lechia Rafal Pietrzak menjadi pahlawan yang menentukan kebangkitan timnya.
Melalui free-kick akuratnya, Pietrzak membobol gawang lawan menit ke-15.
Dia juga berperan besar untuk gol kedua dengan asis free-kick kepada Maciej Gajos lewat sundulan presisinya.
Gol kedua Lechia menit ke-81 itu terjadi semenit setelah Michael Gardawski diusir wasit karena kartu kuning kedua.
Cracovia sangat terpukul akibat pengusiran bek andalannya itu dan mendadak tampil makin lemah.
Baca Juga: Wolverhampton Incar Striker Liverpool untuk Gantikan Peran Raul Jimenez
Puncaknya terjadi gol ketiga dari Jaroslav Mihalik pada menit 90+4 berkat aksi indah tim.
"Tekanan tinggi dari pemain kami memaksa para pemain Cracovia melakukan banyak kesalahan. Kami sangat menikmati permainan kami," tulis situs resmi klub, Lechia.pl.
Berdasarkan statistik, Cracovia sebenarnya lebih menguasai bola dibanding Lechia, yakni 61% berbanding 39%.
Dari sisi serangan berbahaya, Cracovia juga lebih banyak, 54 berbanding 43.
Namun, dari aspek kesempatan gol berimbang, yaitu Cracovia 12, Lechia 11.
Kemenangan besar ini benar-benar mengejutkan karena Lechia mampu mencetak 3 gol sekaligus setelah mandul dalam kekalahan 4 laga terakhirnya.
Baca Juga: Arsenal Jadikan Bintang Real Madrid sebagai Pemain Incaran Alternatif
Walhasil, dalam klasemen sementara Lechia beranjak 4 strip ke posisi ketujuh dengan nilai 19 dari 14 laga.
Egy Maulana Vikri ikut senang dengan pesta gol dan kemenangan manis timnya ini.
Bintang Timnas Indonesia berusia 20 tahun ini tak dimainkan, meski masuk dalam daftar susunan pemain seperti 5 cadangan lainnya.
| Editor | : | Taufik Batubara |
| Sumber | : | Lechia.pl, Lechia.net |
Komentar