SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas U-19 Vietnam Philippe Troussier ingin terus mengimbangi gebrakan Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong sedang mempersiapkan keberangkatan Timnas U-19 Indonesia ke Spanyol untuk pemusatan latihan (training camp/TC).
Rencananya, mereka akan terbang ke Negeri Matador itu pada 26 Desember mendatang.
Baca Juga: Media Vietnam Nilai Gebrakan Shin Tae-yong untuk Hentikan Dominasi Tim Naga Emas 2021
Spanyol adalah negeri kedua tujuan TC Timnas U-19 Indonesia setelah Kroasia.
Dalam hampir sebulan TC di Kroasia sejak akhir Agustus lalu, Witan Sulaeman dkk juga beruji coba melawan sejumlah tim dengan hasil memuaskan.
Timnas U-19 Indonesia memang menjadi prioritas Shin Tae-yong saat ini, meski dia juga menangani U-22 dan tim senior.
Pasalnya, dalam waktu dekat pasukan mudanya itu akan menghadapi dua event akbar, yaitu Piala Asia U-19 dan Piala Dunia U-20.
Piala Asia U-19 di Uzbekistan 3-20 Maret 2021, sedangkan Piala Dunia U-20 di Indonesia 20 Mei-12 Juni 2021.
Oleh karena itu, Shin Tae-yong akan melepas Timnas U-22 Indonesia, yang sedang menjalani TC di Jakarta, ke asistennya, Nova Arianto.
Timnas U-22 Indonesia masih punya banyak waktu persiapan menuju SEA Games 2021 di Vietnam pada November mendatang.
Baca Juga: Fakta Cedera ACL Striker Timnas U-19 Indonesia Jack Brown dan Comeback Keren Pemain Kelas Dunia
Di Vietnam, Troussier juga sedang sibuk menyiapkan pasukannya ke Piala Asia U-20.
Namun, Troussier belum bisa membawa anak-anak asuhnya TC ke luar negeri karena kebijakan Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) yang melarang bepergian akibat pandemi Covid-19.
Vietnam harus berjuang mati-matian di Piala Asia U-19 agar bisa lolos ke Piala Dunia U-20.
Syaratnya sangat berat, yakni masuk semifinal Piala Asia U-19.
Tapi Troussier menjadikan semifinal Piala Asia U-19 itu target dan yakin bisa mewujudkannya seperti terjadi tahun 2016 di era pelatih Hoang Anh Tuan.
Troussier masih terus menyeleksi para pemain.
Untuk membantu Troussier menemukan pemain terbaik, VFF membantunya melalui ajang Playground Nasional U-19 tanggal 10 Januari-2 Februari 2021 yang diikuti 31 tim lokal.
Baca Juga: Manchester United Memulai Pembicaraan untuk Merekrut Gelandang Baru Lagi
Sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Thethao247.vn, ajang untuk para pemain muda itu adalah kesempatan sangat baik bagi Troussier mencari "Nguyen Quang Hai" dan "Nguyen Chong Phuong" baru.
Kedua Nguyen itu adalah pemain yang pernah bersinar di Timnas U-19 Vietnam dan masih aktif di tim senior.
Troussier sangat ketat dan disiplin dalam melatih.
Pelatih asal Prancis itu pernah meminta para pemainnya berlatih sampai pukul 23.00, tepatnya pada 22 Agustus lalu.
Setiap 20 menit, Troussier menghentikan latihan untuk memberi kesempatan minum kepada para pemain, lalu menganalisis kesalahan dan memperbaikinya.
Baca Juga: Saingi Timnas Indonesia, Malaysia Lakukan Naturalisasi Besar-besaran
Troussier sering marah ketika para pemain tak melakukan hal yang benar.
Di masa sebelumnya, Troussier melakukan cara serupa untuk membawa Timnas U-19 Jepang menjadi runner-up Piala Dunia Junior U-20 1999.
Dengan cara latihan yang sama pula, Troussier membawa Timnas U-23 Jepang hingga ke perempat final Olimpiade 2000.
PRESTASI TERBAIK TIMNAS U-19 VIETNAM
Piala Dunia U-20
2017: Fase grup
Piala Asia U-19
2016: Semifinal
Piala AFF U-19
2007: Juara
2011: Runner-up
2013: Runner-up
2014: Runner-up
2015: Runner-up
PRESTASI TERBAIK TIMNAS U-19 INDONESIA
Piala Dunia U-20
1979: Fase grup
Piala Asia U-19
1961: Juara
1967: Runner-up
1970: Runner-up
Piala AFF U-19
2013: Juara
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | thethao247.vn, SuperBall.id |
Komentar