Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Presiden Klub Persik Kediri Curhat Keluhkan Keuangan Tim Carut-Marut

By Dwi Aryo Prihadi - Sabtu, 16 Januari 2021 | 21:12 WIB
Presiden klub Persik Kediri Abdul Hakim Bafagih saat mengikuti rapat perumusan resolusi tahun 2021 yang digelar di Grand Panglima Resto, Kota Kediri, Jumat (1/1).
INSTAGRAM.COM/PERSIKFCOFFICIAL
Presiden klub Persik Kediri Abdul Hakim Bafagih saat mengikuti rapat perumusan resolusi tahun 2021 yang digelar di Grand Panglima Resto, Kota Kediri, Jumat (1/1).

SUPERBALL.ID - Presiden Persik Kediri Abdul Hakim Bafagih menyampaikan keluhan terkait carut-marutnya kondisi keuangan tim.

Keluhan itu disampaikan Abdul Hakim kala mengikuti rapat pertemuan antara PT Liga Indonesia Baru (LIB) dengan petinggi klub-klub Liga 1 dan Liga 2.

Ia mengaku bahwa amburadulnya kondisi keuangan tim asal Jawa Timur itu sebagai dampak penundaan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 yang berkepanjangan.

Hingga saat ini belum ada kejelasan pasti, baik dari PSSI maupun PT LIB tentang kapan kompetisi di Indonesia akan digelar.

Abdul Hakim mengaku kesulitan dalam membuat perencanaan dan program selama belum adanya kepastian kompetisi.

"Kami kesulitan membuat perencanaan dan program selama kompetisi berhenti tanpa kepastian," keluhnya seperti dikutip dari Kompas.com

Baca Juga: Persib Desak PSSI dan PT LIB Segera Berikan Kepastian Terkait Liga 1

Ditambah dengan adanya kekhawatiran tentang gugatan yang berpotensi dilayangkan oleh pemain dan pelatih terkait kontrak profesional semakin membuat dirinya resah.

Untuk itu, berbagai cara pun dilakukan oleh Persik Kediri guna menambah pemasukan klub.


Editor : Taufik Batubara
Sumber : Kompas.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X