SUPERBALL.ID - Alami krisis keuangan, klub Italia Inter Milan akan segera mengganti nama dagang dan lambang klub sebagai upaya pemasaran.
Di tengah euforia kemenangan 2-0 atas Juventus, Inter Milan dihadapkan pada kemungkinan akan adanya perubahan nama dagang dan lambang klub mereka.
Seperti yang banyak diberitakan, Inter Milan sedang berada dalam masa sulit terkait dengan kondisi keuangan klub.
Oleh karena itu, Nerazzurri berencana untuk melakukan rebranding dengan mengganti nama dagang dan lambang klub menjadi lebih menarik sebagai upaya pemasaran mereka.
Baca Juga: Meski Kalah, Pemain Berdarah Indonesia Ini Dapat Jersey Ibrahimovic
Dalam hal nama dagang, seperti dilansir SuperBall.id dari Gazzetta dello Sport, Inter Milan tidak akan lagi dikenal sebagai Football Club Internazionale Milano melainkan sebagai Inter Milano.
Sementara untuk lambang klub, nantinya Inter hanya akan menampilkan huruf 'I' dan 'M' yang ada di lambang mereka saat ini.
Mereka akan menghadirkan lambang klub yang lebih stylish dan minimalis, mirip seperti lambang klub Juventus saat ini yang diluncurkan pada tahun 2017.
Hal itu dimaksudkan sebagai upaya untuk memanfaatkan potensi bisnis mereka, terutama di saat likuiditas klub sedang tidak sehat.
Seperti yang telah tersiar luas, baru-baru ini Inter Milan harus melakukan kesepakatan dengan Real Madrid terkait penundaan pembayaran angsuran biaya transfer pemain Achraf Hakimi.
Baca Juga: Kalah Dari Inter Milan, Pirlo Akui Hal Ini Terjadi di Timnya
Selain itu dilaporkan juga adanya keterlambatan dalam pembayaran gaji pemain di kubu Nerazzurri.
Pengerjaan proses pembaruan nama dagang telah berlangsung selama beberapa bulan.
Direktur pelaksana keuangan Inter Milan, Alessandro Antonello, memberikan penjelasannya terhadap adanya rencana untuk melakukan rebranding oleh klub.
"Klub telah bekerja selama lebih dari setahun pada proyek pemasaran berbasis nilai historis," ujar Antonello dikutip SuperBall.id dari Gazzetta dello Sport.
"Hal ini bertujuan untuk menyatukan dan melibatkan jutaan penggemar serta semakin memperkuat hubungan dengan kota Milan."
Baca Juga: Pernah Bermain Bersama Ronaldo dan Messi, Arthur Melo Ungkap Perbedaannya
Suning Holdings selaku pemilik saham terbesar klub juga dilaporkan telah melakukan negosiasi dengan banyak calon investor, salah satunya adalah perusahaan Inggris BC Partners.
Terlepas dari perusahaan mana yang nantinya akan memiliki saham terbesar klub, Inter akan tetap memulai era baru dalam sejarah mereka.
Klub yang bermarkas di San Siro itu akan beralih dari sekedar tim sepakbola menjadi sebuah perusahaan media global.
Selain nama dagang dan lambang klub, Inter juga berencana mengganti sponsor utama mereka Pirelli, dan kandidat pengganti terkuat adalah Evergrande.
Proyek lainnya adalah menemukan stadion baru, proyek bernilai jutaan euro yang diharapkan akan rampung pada 2024.
Perubahan nama merek dagang Inter Milan sendiri akan dilakukan pada 9 Maret mendatang bertepatan dengan hari jadi mereka yang ke-113.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | La Gazzetta dello Sport |
Komentar