SUPERBALL.ID - Georges St-Pierre (GSP) yang merupakan salah satu legenda UFC terbesar percaya bahwa akan ada satu hal besar andai saja Conor McGregor menang atas Dustin Poirier.
Menurut GSP, UFC 257 sebenarnya bisa menjadi titik balik McGregor untuk sukses kembali.
Sayangnya McGregor malah dihajar habis-habisan dan kalah begitu saja dari Poirier.
GSP membicarakan hal ini saat mengobrol dengan legenda UFC lainnya Michael Bisping.
Namun meski begitu, GSP yakin McGregor masih bisa bangkit kembali dan harus menjadikan kekalahan itu sebagai berkah.
Baca Juga: Timnas Indonesia Enggan Tiru Rencana Malaysia di SEA GAMES 2021
"Dia harus terlahir kembali. Dia perlu mengubah banyak hal dalam latihannya dan hidupnya yang menjadi penyebab kegagalannya," tutur dia.
"Sebagai contoh, saya pernah kalah dari Matt Serra karena saya meremehkannya. Setelah itu, saya berusaha memperbaikinya, berlatih keras," lanjutnya.
"Pertama-tama, dia harus tahu dulu apa kesalahannya, bagaimana latihannya, bagaimana hidupnya. Jika sudah, dia harus mengubahnya dan menjadi McGregor yang lebih baik," pungkasnya.
Kekalahan itu tentu sangat menyakitkan, pasalnya di tahun 2014, McGregor sukses memenangi laga atas Poirier di ronde pertama.
Namun saat ini, dia justru dibantai di ronde dua dan kalah dengan cara TKO.
Berbeda dari GSP, Justin Gaethje justru senang McGregor dibantai habis-habisan oleh lawannya.
Justin Gaethje Senang McGregor Kalah
Justin Gaethje sebelumnya marah-marah dan tidak setuju dengan ucapan McGregor soal gelar.
McGregor masih bisa membahas soal gelar di mana dia akan melakukan laga ulang dengan Poirieir untuk membidik gelar di kelas ringan.
Dia mengatakan bahwa apa yang dibicarakan McGregor adalah sesuatu yang tidak mungkin, pasalnya dia berada di peringkat enam saat ini.
Baca Juga: Keluarganya Mulai Belajar Bahasa Prancis, Messi akan Berlabuh ke PSG?
"Jika itu terjadi, saya tidak bakal bertarung lagi di UFC. Menurut saya, hal itu tidak masuk akal," tuturnya.
Menurut Gaethje, McGregor terus diperlakukan istimewa oleh UFC namun gagal memanfaatkannya terus.
Baca Juga: Aurier Tinggalkan Stadion Setelah Bertengkar Sengit dengan Mourinho
"Baginya untuk keluar dan mengatakan dia ingin merebut gelar berikutnya dalam pertandingan ulang dengan Poirier, dan pelatihnya, mereka benar-benar idiot," ucapnya.
"Dia diperlakukan istimewa berulang kali dan dia tidak memanfaatkan kesempatan ini," lanjutnya.
Gaethje kemudian menegaskan bahwa McGregor tidak bakal menghadapinya begitu juga dengan Gaethje.
Alasannya, Gaethje punya tendangan gledek yang dianggap paling mengerikan di kelas ringan.
"Dia tidak akan melawan saya, dia baru saja menghancurkan kakinya. Saya pun bisa menghancurkannya lagi karena tendangan saya lebih dari siapapun di UFC," ungkapnya.
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | bloodyelbow.com |
Komentar