"Ya, saya adalah orang berkulit hitam dan saya menjalani hidup dengan kebanggaan," ungkap Rashford melalui Twitter.
Humanity and social media at its worst. Yes I’m a black man and I live every day proud that I am. No one, or no one comment, is going to make me feel any different. So sorry if you were looking for a strong reaction, you’re just simply not going to get it here ????????
— Marcus Rashford MBE (@MarcusRashford) January 30, 2021
Menurutnya, ejekan bernada rasisme yang ia terima tidak membuatnya merasa berbeda dengan yang lain.
Rashford juga mengecam tindakan rasisme yang dilontarkan melalui akun media sosialnya.
Dia merasa para pengikutnya yang memiliki kulit berwarna tidak perlu menghiraukan ujaran kebencian tersebut.
Baca Juga: AC Milan Siapkan 15 Juta Pounds Guna Permanenkan Bek Manchester United
"Perbedaan warna kulit yang indah itu seharusnya dirayakan," imbuhnya melalui unggahannya di Twitter.
Dilansir Superball.id dari BBC Sport, mantan penyerang Arsenal, Ian Wright, meminta pihak yang berwajib dan perusahaan media sosial untuk mengidentifikasi akun yang melontarkan ujaran rasisme.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | BBC Sport |
Komentar