Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ini Alasan di Balik Kebijakan Brutal Abramovich Soal Pelatih Chelsea

By Muhammad Respati Harun - Sabtu, 20 Maret 2021 | 19:55 WIB
Frank Lampard menjadi korban terakhir keganasan kebijakan brutal pemilik Chelsea, Roman Abramovich.
TELEGRAPH.CO.UK
Frank Lampard menjadi korban terakhir keganasan kebijakan brutal pemilik Chelsea, Roman Abramovich.

 Baca Juga: Lima Kandidat Pelatih Tottenham Andai Jose Mourinho Dipecat

Embargo tersebut membuat Lampard tidak bisa mendatangkan satupun pemain pada bursa transfer musim panas 2019.

Meski dihadapkan pada tantangan sulit, Lampard berhasil membawa Chelsea meraih peringkat ke-4 klasemen Liga Inggris dan runner-up Piala FA di musim pertamanya.

Namun, kehebatan Lampard itu tidak berlanjut pada musim 2020-2021.

Lampard menggelontorkan dana hampir 250 juta poundsterling untuk belanja pemain pada bursa transfer musim panas 2020.

Keputusan jor-joran tersebut justru tidak membuat Chelsea menjadi semakin baik.

 Baca Juga: Tottenham Tersingkir, Harry Kane dan Son Heung-Min Dinilai Akan Hijrah

Chelsea justru tampil secara tidak konsisten dan sempat terlempar dari persaingan empat besar klasemen Liga Inggris.


Editor : Imadudin Adam
Sumber : Daily Star

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X