SUPERBALL.ID - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez akhirnya kembali ke MotoGP 2021 setelah sebelumnya sembilan bulan absen sepanjang tahun 2020.
Cedera yang cukup parah membuatnya harus menepi cukup lama untuk melakukan pemulihan.
Dalam waktu itu pula Marc Marquez kerap mengalami ketakutan terhadap kondisi cederanya.
Karena cukup parah, Marc Marquez sempat takut apakah dia akan memiliki tangan yang normal atau tidak.
Baca Juga: Kembali ke MotoGP, Marc Marquez Ungkap Beberapa Hal yang Berbeda
Keraguan ini akhirnya bisa diatasi karena dia memiliki keluarga yang mendukungnya.
Menurutnya, keluarga dan orang-orang terdekatnya bisa membantu menjaga motivasinya untuk kembali.
"Saya selalu optimis, dan inilah kuncinya. Terutama orang-orang di sekitar saya banyak membantu untuk menjaga motivasi dan punya target untuk naik motor lagi," ucapnya.
"Sembilan bulan adalah waktu yang sulit dan penuh dengan keraguan. Tidak hanya keraguan, apakah saya bisa naik motor lagi atau tidak, tapi saya punya keraguan apakah aya akan memiliki lengan yang normal lagi," lanjutnya.
Baca Juga: Hasil Semifinal Piala Menpora 2021 - Gol Menit Akhir Bawa Satu Kaki Persib Injak Final
Kemudian Marquez juga bercerita alasannya tidak kembali di dua MotoGP Qatar di awal tahun 2021 ini.
Dia mengakui bahwa dokter tidak merekomendasikan untuk kembali sehingga dia hanya mengikuti sarannya.
Baca Juga: Panik Bakal Ditikung oleh Barca, PSG Desak Neymar Sepakati Kontrak Baru
Hal ini dikarenakan Marquez sedang dalam masa pemulihan.
"Sangat sulit untuk mengambil keputusan untuk tidak balapan di Qatar satu dan Qatar dua, karena saya merasa siap, tapi belum 100%, jadi dokter memutuskan untuk menghentikan saya dan tentu saja saya hanya mengikuti saran mereka," pungkasnya.
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | Crash.net |
Komentar