Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Timnas Indonesia Wajib Benahi Lini Belakang Guna Perparah Kelemahan Vietnam

By Dwi Aryo Prihadi - Senin, 31 Mei 2021 | 20:11 WIB
Skuad timnas Indonesia vs Oman, di Stadion The Seven's, Dubai, Uni Emirate Arab, pada Sabtu (29/5/2021).
PSSI
Skuad timnas Indonesia vs Oman, di Stadion The Seven's, Dubai, Uni Emirate Arab, pada Sabtu (29/5/2021).

SUPERBALL.ID - Timnas Indonesia tampaknya harus segera membenahi kelemahan di lini pertahanan guna memperparah kelemahan calon lawan, Vietnam.

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, kembali menyoroti lini pertahanan usai kalah dalam dua laga uji coba internasional.

Posisi bek tengah adalah yang paling disorot oleh Shin Tae-yong setelah kebobolan enam gol di dua laga tersebut.

Pada laga uji coba pertama kontra Afghanistan, Timnas Indonesia kebobolan tiga gol dalam kekalahan 2-3.

 Baca Juga: Thailand Kalah Telak, Celah Positif bagi Timnas Indonesia Rebut Poin Pertama

Sedangkan ketika menghadapi Oman di laga uji coba kedua, Evan Dimas dkk kembali kebobolan tiga gol dan kalah 1-3.

Shin Tae-yong mengaku masih berusaha mencari solusi terbaik untuk mengatasi masalah di sektor bek tengah.

“Jujur, dari dua laga kemarin, ada timbul masalah-masalah yang terjadi, khususnya untuk bek tengah," kata Shin pasca-laga kontra Oman.

itu yang harus dicari solusinya, itu juga kekhawatiran saya, akan kita perbaiki satu persatu nanti,” tambahnya.

Itu bukan kali pertama pelatih asal Korea Selatan itu mengeluhkan kebocoran di lini pertahanan.

Baca Juga: Balas Sikap PSSI soal Timnas Indonesia Lawan Oman, Vietnam Lebih Keras dengan Yordania

“Bicara mengenai itu, pertama untuk stopper, banyak kekurangan di sana," ucap Shin pasca-laga melawan Afghanistan.

Kelemahan di lini belakang tampaknya harus segera dibenahi oleh Shin Tae-yong sebelum laga kualifikasi Piala Dunia 2022.

Selain untuk menyempurnakan tim, Timnas Indonesia bisa memperparah kelemahan Vietnam jika mampu membenahi lini belakang.

Pasalnya, Vietnam saat ini masih memiliki kelemahan di sektor penyerangan, terutama dalam hal penyelesaian akhir.

Hal itu sebagaimana diungkapkan oleh salah satu penyerang mereka, Nguyen Van Toan, dalam sesi latihan.

Baca Juga: Usai Timnas Indonesia Ditekuk Oman, Shin Tae-yong Motivasi Pemain seperti ke Korsel di Piala Dunia 2018

“Saat ini, tim penyerang Vietnam memiliki banyak pemain yang dalam kondisi bagus," kata Van Toan dikutip SuperBall.id dari Lao Dong.

"Namun, kami masih memiliki banyak hal untuk ditingkatkan, yaitu kemampuan untuk menyelesaikan peluang dan bermain lebih stabil."

"Saya berharap turnamen ini menjadi batu loncatan bagi para penyerang untuk bermain bagus di masa depan," tambahnya.

Masalah finishing dan mencetak gol tersebut selalu membuat kepala pelatih Park Hang-seo pusing.

Tim Vietnam sejatinya memiliki banyak penyerang, tetapi masih belum bisa membuat staf pelatih merasa aman.

Baca Juga: Timnas Indonesia Kalah Lawan Oman, Evan Dimas Ungkap Satu Keinginan Usai Cetak Gol

Van Toan yang menjadi pencetak gol terbanyak di kompetisi domestik kerap bermain sebagai winger kanan.

Dari dua penyerang tengah hanya Nguyen Tien Linh yang bermain stabil, sementara performa Ha Duc Chinh masih kurang baik.

Timnas Indonesia akan menjadi lawan perdana Vietnam dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia Grup G zona Asia.

Duel keduanya akan berlangsung di Stadion Al-Maktoum, Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), Senin (7/6/2021).

Selain melawan Vietnam, skuad Garuda juga akan melakoni dua laga lain melawan Thailand pada 3 Juni dan UEA pada 11 Juni.

Baca Juga: Media Vietnam Anggap Pernyataan Evan Dimas di Situs FIFA sebagai Peringatan

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Imadudin Adam
Sumber : PSSI.org, laodong.vn

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X