"Tentu saja kita memiliki tujuan, tetapi tujuan tidak berarti kita dapat mencapainya."
"Kita tidak bisa duduk di sini dan mengatakan kita bisa melakukan ini dan itu, kita harus bekerja."
"Kami adalah tim yang harus selalu waspada, selalu dalam misi yang sama, dengan tujuan yang sama," ucap Park.
Baca Juga: Momen Nadeo Argawinata Marah-marah Vs Thailand, Ucap Astaghfirullah
Bahkan, pelatih asal Korea Selatan itu mengaku merasa malu dan rela angkat kaki dari Vietnam untuk kembali ke kampung halaman jika gagal.
"Saya adalah pelatih kepala tim Vietnam, tetapi saya orang Korea Selatan, bukan orang Vietnam."
"Untuk mendapat dukungan dari rakyat Vietnam, saya pasti memiliki hasil, jika tidak ada hasil, saya harus membawa koper saya pulang."
"Untuk mendapatkan hasil, harus ada tekanan di tempat kerja."
"Hidup saya dikaitkan dengan sepak bola, sepak bola bagi saya bukan hiburan tetapi karier, saya menggunakannya untuk mendukung keluarga saya."
Baca Juga: Timnas Indonesia Lanjutkan Satu Tren Positif Usai Tahan Imbang Thailand
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Thethao247.vn |
Komentar