"Sayang sekali manajernya adalah Mourinho karena biasanya Anda ingin memberinya waktu dan dia bisa membuat kesalahan."
Baca Juga: Ironis, Belanda Tersingkir dari Euro 2020 Usai Bikin Kiper Ceska Tak Berkeringat
"Tapi Mourinho tidak seperti itu, dia ingin mendapatkan hasil, jika dia memiliki satu atau dua pertandingan yang tidak bagus, dia akan mengeluarkannya."
"Dia (Rashford) sangat muda, membutuhkan permainan, sangat berbakat, Anda ingin melihat pemain ini setiap minggu," kata De Boer.
Mourinho kemudian menanggapi kritik tersebut dengan menyebutnya sebagai pelatih terburuk dalam sejarah Liga Inggris.
"Saya membaca beberapa kutipan dari pelatih terburuk dalam sejarah Liga Inggris: Frank De Boer," ucap Mourinho.
"Apa yang dia katakan adalah tidak baik bagi Rashford memiliki pelatih seperti saya, karena yang terpenting bagi saya adalah menang."
Baca Juga: Italia Menang Susah Payah, Mancini Sebut Austria Lebih Sulit dari Belgia atau Portugal
"Jika dia dilatih oleh Frank, dia akan belajar bagaimana kalah karena dia kalah di setiap pertandingan," tambahnya.
Perkataan pelatih anyar Roma itu merujuk pada rekor buruk De Boer ketika masih menukangi Crystal Palace.
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | Dailystar.co.uk |
Komentar