Advertorial

Angka Kematian Akibat Covid-19 Masih Tinggi, Prof Wiku: Patut Jadi Refleksi Bersama

By Nana Triana - Jumat, 23 Juli 2021 | 16:51 WIB
Juru bicara Satgas Penanganan COVID-19, Prof. Wiku Adisasmito
Juru bicara Satgas Penanganan COVID-19, Prof. Wiku Adisasmito

SUPERBALL.ID – Dalam tujuh hari terakhir angka kematian akibat Covid-19 menunjukan adanya peningkatan. Terhitung sudah enam hari berturut-turut angka kematian mencapai lebih dari 1000 orang setiap harinya. Hal ini patut dijadikan refleksi bersama.

Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19, Prof. Wiku Adisasmito mengatakan, hal Ini tidak bisa ditoleransi lagi karena ini bukan sekadar angka, di dalamnya ada keluarga, kerabat, kolega, dan orang-orang tercinta yang pergi meninggalkan kita.

“Kasus positif yang turun dan kesembuhan yang meningkat harus diikuti dengan kematian yang turun pula. Selain itu, zonasi risiko tingkat kabupaten ataukota saat ini menunjukkan perkembangan ke arah yang kurang baik,” Jelas Wiku.

Lebih lanjut, Wiku menyampaikan, ada beberapa hal yang perlu menjadi perbaikan bersama. Peningkatan testing menjadi salah satu hal yang diperhatikan.

“Jumlah orang diperiksa yang mengalami penurunan selama empat hari terakhir perlu untuk segera dikejar agar meningkat Kembali. Karena, semakin tinggi testing maka semakin banyak kasus yang dapat terdeteksi dan ditangani sejak dini,” kata Wiku.

Baca Juga: Jadi Kelompok Rentan di Masa Pandemi, Orangtua Perlu Lindungi Anak dan Remaja dengan Vaksin dan Prokes

Saat ini Kabupaten atau kota dengan zona risiko tinggi menjadi yang terbanyak sepanjang pandemi, yaitu 180 Kabupaten (kab) atau kota.

Zonasi ini didominasi Kabupaten atau kota dari provinsi Jawa Timur sebanyak 33 kab atau kota, disusul Jawa Tengah 29 kab atau kota, dan Jawa Barat 21 kab atau kota.

“Untuk itu perlu dipastikan sebelum dilakukan pembukaan bertahap, kita wajib bergotong royong dalam meningkatkan testing, dan menurunkan angka kematian,” kata Prof. Wiku.

Dia menambahkan, perkembangan yang sudah relatif membaik seperti kasus positif, kasus aktif, dan bed occupancy ratio (BOR) harian yang menunjukkan penurunan, serta kesembuhan yang meningkat harus terus dipertahankan.


Editor : Sheila Respati

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA