Sementara terkait masalah teknis, Zainudin nantinya akan menyerahkan sepenuhnya kepada PSSI dan PT LIB.
"Sudah dikomunikasikan kepada pihak PSSI dengan apa yang kami putuskan dan secara teknis mereka akan mempersiapkan," ucapnya.
Baca Juga: Enggan Vaksin di Indonesia, Pemain Asing Persebaya Ini Terancam Gagal Tampil di Liga 1
Lebih lanjut, Zainudin juga memberikan bocoran terkait tempat pelaksanaan Liga 1 musim 2021-2022.
Pelaksanaan kompetisi Liga 1 akan terpusat di Pulau Jawa dengan format seri dengan protokol kesehatan (prokes) ketat.
Jika terjadi pelanggaran prokes, maka hukuman akan diberikan secara tegas kepada pihak yang melanggar.
Zainudin mengatakan bahwa Liga 1 nantinya akan digelar di daerah dengan level tingkat penyebaran Covid-19 yang rendah.
"Soal tempat pelaksanaan Liga 1, PSSI dan LIB akan menggelar pertandingan di daerah dengan level tingkat penyebaran Covid-19 yang rendah," lanjut Zainudin.
Baca Juga: Agar Liga 1 Tidak Hanya Manis di Bibir, Menpora Minta PSSI Buat Perjanjian Tertulis
Adapun terkait mundurnya Liga 1, klub berjuluk Singo Edan, Arema FC, turut memberikan tanggapan.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar