SUPERBALL.ID - Paris Saint-Germian (PSG) meraih kemenangan sensasional di Liga Champions saat menjamu Manchester City, Rabu (29/9/2021) dini hari WIB.
Bermain di Stadion Parc des Princes, PSG menang telak dengan skor 2-0.
Di babak pertama, PSG yang diperkuat kekuatan penuh berkali-kali gagal mencetak angka.
Namun akhirnya lewat gelandang bertahannya, Idrisa Gueye PSG bisa mencetak angka.
Baca Juga: Kalahkan City, Messi Lakukan Hal Aneh yang Tidak Pernah Dilakukannya di Barca
Tidak berhenti sampai di situ, PSG berhasil mengunci kemenangannya di babak kedua lewat tendangan berkelas Lionel Messi.
Messi menerima umpan backheel dari Kylian Mbappe dan mengubahnya menjadi gol spektakuler ke gawang Man City.
And that's the goal we were waiting for... ????????#LeoMessi scores his first goal for #PSG. How wonderful the goal is! Only #GOAT things. ????#PSGMCI #Messi pic.twitter.com/5hxJrYXt4c
— Subhrajit Ghosh (@imsubhrajit08) September 29, 2021
Pemain 36 tahun itu bahkan memberikan pujian besar untuk Mbappe selama perayaan gol.
Kegembiraan di wajah Messi sangat terlihat saat merayakannya, tetapi dia dengan rendah hati menunjuk Mbappe untuk backheelnya yang halus.
Baca Juga: Lewat Gol Kemenangan Messi, PSG Gulingkan Manchester City
Ia terus menerus menunjuk Mbappe yang berposisi jauh darinya selama selebrasi gol sebagai ungkapan terima kasih atas assistnya.
Messi scores his first goal for PSG and his first thought is to point at Mbappé and thank him for the assist. pic.twitter.com/RlF3BEKACU
— J. (@MessiIizer) September 28, 2021
You probably can’t tell but Messi is pointing at Kylian Mbappe for assisting his first goal with PSG pic.twitter.com/TkeulAoxMo
— 挨果代 (@xcvijb) September 28, 2021
Namun ini adalah salah satu bukti bahwa Messi mengabaikan perkataan seniornya.
Sebelumnya, Mantan penyerang Chelsea, Nicolas Anelka, mengatakan bahwa Lionel Messi harus melayani Kylian Mbappe selama di PSG.
Baca Juga: PSG Vs Man City - Kompatriot Cristiano Ronaldo Tak Sabar Lawan Lionel Messi
Menurut Anelka, lini serang PSG harus dipimpin oleh Mbappe, bukan Messi meskipun berstatus sebagai pemain terbaik dunia.
Pasalnya, Messi baru saja bergabung di klub, sedangkan Mbappe sudah berada di Paris selama lima tahun.
Oleh karena itu, Anelka menyebut Messi harus menghormati dan melayani Mbappe selama bermain di PSG.
"Mbappe harus memimpin serangan karena dia nomor 1," kata Anelka, seperti dikutip SuperBall.id dari Le Parisien.
Baca Juga: Sempat Saling Caci Maki, Neymar dan Mbappe Kini Sudah Berdamai
"Messi dulu menjadi pemimpin di Barcelona, tapi sekarang dia harus mengabdi pada Mbappe."
“Dia (Mbappe) pemain yang fenomenal dalam hal kecepatan, tidak ada yang lebih baik di planet ini.”
"Dia sudah di klub selama lima tahun dan Messi harus menghormatinya," tambah mantan pemain PSG di era 90-an itu.
Alih-alih mengikuti perkataan Anelka, pertandingan melawan Man City menunjukkan bahwa Mbappe lah yang terlihat seperti pelayan Messi.
Baca Juga: Kylian Mbappe Tertangkap Kamera Ngomongin Neymar di Bangku Cadangan
Akan tetapi, Mbappe kemungkinan tidak akan berada di Paris lebih lama karena kontraknya akan berakhir pada Juni 2022.
Real Madrid adalah tujuan yang paling mungkin untuk Mbappe setelah serangkaian upaya mereka untuk mengontraknya.
"Jika Paris ingin memiliki tim terbaik, mereka harus melakukan semua yang mereka bisa untuk mempertahankannya," kata Anelka.
"Tapi saya pikir itu sangat jelas di kepala Kylian. Dia ingin melihat sesuatu yang lain, dan itu masuk akal."
Baca Juga: Pemain PSG Ini Kaget dengan Perilaku Lionel Messi di Ruang Ganti
"Dia memimpikan Ballon d'Or, dan bagaimana dia bisa memenangkannya jika dia bermain di liga yang menempati urutan kelima UEFA?"
"Jika Kylian berada di Inggris atau Spanyol selama tiga tahun terakhir, dia pasti sudah memenangkan Ballon d'Or," lanjutnya.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Sportbible.com, SuperBall.id |
Komentar