Real Madrid akhirnya memastikan kemenangan melalui gol yang dicetak Federico Valverde pada menit ke-98.
Baca Juga: Diklaim Mengejek Toni Kroos, Wonderkid Barcelona Hapus Postingannya
Menariknya, dua dari tiga gol Real Madrid di pertandingan tersebut berasal dari situasi serangan balik.
Gol pembuka yang dicetak oleh Vinicus berawal dari situasi Karim Benzema sukses mencuri bola di tengah lapangan.
Sedangkan pada gol penentu kemenangan yang dicetak Valverde, El Real menciptakan situasi 6 lawan 3 melalui serangan balik.
Meski begitu, gaya serangan balik Real Madrid untuk mengalahkan Barcelona di laga ini dikritik oleh beberapa orang.
Menanggapi kritik tersebut, Ancelotti justru mengaku bangga karena serangan balik tidak mudah untuk dilakukan.
Baca Juga: Cari Pemain Baru, Pep Guardiola Hubungi Pemain Real Madrid Ini Secara Personal
"Saya bangga mengatakan bahwa Real Madrid bisa bermain counter-attack, karena tidak mudah untuk melakukan itu,” kata Ancelotti.
"Umpan serangan balik kami misalnya, itu bukan umpan-umpan panjang, sebaliknya Barcelona melakukan banyak operan."
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Marca.com |
Komentar