SUPERBALL.ID - Manchester United bertandang ke markas Burnley, Stadion Turf Moor, dalam pertandingan lanjutan Liga Inggris pekan ke-24, Rabu (9/2/2022) dini hari WIB.
Laga yang berakhir imbang 1-1 tersebut, Ralf Rangnick selaku pelatih Manchester United membuat keputusan besar dengan mencadangkan Cristiano Ronaldo.
Keputusan ini awalnya membuat para penggemar Manchester United bertanya-tanya atas apa yang telah dilakukan Rangnick.
Namun, pada babak pertama seakan para penggemar paham mengapa Rangnick meletakkan Ronaldo di bangku cadangan.
Manchester United tampil sangat impresif dengan terus menggempur pertahanan Burnley.
Mereka sempat membuat gol dari sundulan Raphael Varane namun dianulir oleh wasit karena mengaggap Harry Maguire melakukan pelanggaran terlebih dahulu.
Maguire tampak menghalangi pergerakan pemain Burnley dengan tangannya sebelum Varane mencetak gol.
Di menit ke-18, Manchester United akhirnya berhasil membobol gawang Burnley lewat sepakan keras gelandang asal Prancis, Paul Pogba.
Selain itu, ada satu gol yang kembali dianulir oleh wasit saat pemain Burnley menceploskan bola ke gawang sendiri.
Gol itu dianulir akibat Pogba melakukan pelanggaran sebelum terjadinya gol bunuh diri.
Memasuki babak kedua, permainan Manchester United tampak menurun dari babak pertama.
Baca Juga: Ditahan Imbang Burnley, Rangnick Salah Pemain Man United yang Bermain Tiki-Taka
Menurunnya performa Manchester United membuat Burnley mampu menyamakan kedudukan melalui gol Jay Rodriguez di menit ke-47.
Setelah kebobolan, permainan Manchester United semakin tidak jelas sehingga membuat Rangnick memilih memasukkan Ronaldo pada menit ke-68 untuk menggantikan Edinson Cavani.
Rangnick berharap Ronaldo dapat mengubah permainan Manchester United dalam menggedor pertahanan Burnley.
Sebelum laga ini, Ronaldo telah melewati empat pertandingan yang ia mainkan bersama Manchester United tanpa mencetak satu gol pun.
Semenjak pertemuan antara United dan Wolves di Liga Inggris, keran gol milik Ronaldo seolah-olah sudah tertutup.
Pertandingan setelahnya saat menghadapi Brentford, West Ham United, dan Middlesbrough beberapa waktu lalu, Ronaldo juga tidak mencetak gol.
Saat melawan Middlesbrough sebenarnya Ronaldo memiliki kesempatan untuk membuka keran golnya lagi melalui tendangan penalti.
Tapi sepertinya memang dewi fortuna sedang tidak berpihak pada Ronaldo di pertandingan itu, tendangan penaltinya tidak berhasil masuk ke gawang Middlesbrough.
Baca Juga: Siksa Kucingnya, Kurt Zouma Dibully di Stadion Saat Bertanding
Saat dimasukkan Rangnick pada laga dini hari tadi, Ronaldo membawa misi untuk menghentikan paceklik golnya.
Ronaldo tercatat mendapatkan dua peluang besar untuk menciptakan gol, namun ia tidak dapat memaksimalkan peluang tersebut.
Sampai laga berakhir, Ronaldo pun tidak dapat mencetak gol ke gawang Burnley.
Hal ini praktis menambah statistiknya dalam lima pertandingan bersama Manchester United tanpa memasukkan satu gol.
Statistik ini menyamai apa yang pernah Ronaldo alami ketika masih membela klub raksasa Spanyol yaitu Real Madrid seperti yang dilansir SuperBall.id melalui Squawka.
Di tahun 2010 tepatnya, Ronaldo mengalami hal serupa bersama Real Madrid, ia tak mampu menceploskan satu gol pun untuk laga terakhir pada musim itu.
Hal itu kemudian berlanjut sampai empat pertandingan awal musim berikutnya hingga pada akhirnya ia bisa mencatatkan namanya di papan skor saat Real Madrid bertemu dengan Espanyol.
Setelah bermain imbang melawan Burnley, Manchester United selanjutnya akan menghadapi Southampton.
Kini para penggemar mulai bertanya-tanya apakah Ronaldo dapat memecah kebuntuan pada laga itu atau malah memperpanjang rekor buruknya dengan mencatatkan enam laga berturut-turut tanpa mencetak gol.
View this post on Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Squawka |
Komentar