SUPERBALL.ID - Beberapa hari ini, sepak bola Indonesia sedang dibuat heboh dengan proses naturalisasi penjaga gawang Sampdoria, Emil Audero Mulyadi.
PSSI melalui Hasani Abdulgani pun langsung mengirimkan perwakilan mereka untuk bertemu dengan pihak Emil.
Setelah kedua pihak bertemu, Perwakilan Emil meminta waktu sampai satu minggu ke depan untuk menjawab.
Sebab, sang pemain kini tengah berlibur dan tidak bisa diganggu.
Permintaan waktu tersebut dikonfirmasi oleh Hasani melalui salah satu unggahan di akun media sosial pribadi miliknya.
"Kolega kami di Italia sudah bertemu dengan Managernya Emil Audero. Mereka minta waktu sampai minggu depan (bukan 1 hari) untuk menjawab, ikut atau tidak. Semoga saja Emil berkenan gabung timnas," tulis Hasani.
Baca Juga: Ternyata ini Alasan Tersembunyi Shin Tae-yong Rekrut Emil Audero Jadi Pemain Naturalisasi
Menanggapi hal tersebut, warganet pun meduga-duga bahwa Emil akan menolak pinangan yang diberikan oleh PSSI itu.
Sejak awal rencana ini merebak di media sosial, warganet telah ramai mengomentari hal tersebut.
Timbul pula pro kontra di kalangan warganet terhadap rencana PSSI dan Shin Tae-yong ini.
Menurut beberapa orang, Timnas Indonesia tidak membutuhkan seorang pemain yang berposisi sebagai penjaga gawang.
Ada yang mempertanyakan urgensi proses naturalisasi Emil ini.
Urgensinya apa sampe ngarep bgt, stock kiper lokal ga pernah abis & ga kalah bagus, yg bikin kiper keliatan buruk kan jg karna faktor DF nya ..
— dhon's (@dhonidanger92) March 3, 2022
Lalu ada pula yang menganggap proses naturalisasi penjaga gawang, adalah hal yang tidak terlalu penting.
kiper naturisasi buat apa ga ada gunanya cari bek kalo ga penyerang yg paling penting , kiper Lokal mah Uda banyak yg bagus nadeo Uda bagus cadangan Teja paku alam
— arpinz77un1ted (@arpinz) March 5, 2022
Indonesia memang dikenal sebagai surganya para penjaga gawang bertalenta, sebut saja Andritany Ardhiyasa, Teja Paku Alam, dan Muhammad Ridho.
Nama-nama tersebut pernah mencicipi berdiri di bawah mistar gawang Timnas Indonesia.
Baca Juga: Emil Audero Masih Pikir-pikir, Satu Pemain ini Justru Tertarik Gabung Timnas Indonesia
Namun, beberapa warganet lain berpendapat, bahwa penjaga gawang Indonesia hanya bagus di level Asia.
Mereka juga mendukung rencana PSSI yang ingin membawa pulang Emil ke Indonesia dan membela timnas senior.
Untuk kelas indonesia iya bagus, karena kekuatan tendangan pemain indo gak sekeras pemain luar, jadinya reflek kiper indo lebih lambat dibanding kiper yg udh ada pengalaman di luar negeri dengan kekuatan tendangan pemain yg kenceng2.
— Erik Ten Hag (@zamursyids) March 3, 2022
Ada juga yang mengatakan bahwa pengalaman Emil di Eropa sangat membantu pertahanan Indonesia pada ajang kualifikasi Piala Asia mendatang.
Emang stok kiper indonesia banyak, tapi pengalaman emil sangat dibutuhkan, apalagi kualifikasi piala asia yg lawannya berat
— Arifku (@arifku27) March 3, 2022
Di tengah-tengah pro kontra yang terjadi di kalangan warganet Indonesia terkait proses naturalisasi emil ini, segelintir orang pun meminta untuk tak menyerang media sosial Emil apabila nanti ia menolak bergabung dengan Timnas Indonesia.
Pasalnya, warganet sering terlihat memberikan komentar negatif bahkan sampai membully pemain yang menolak bergabung dengan Timnas.
Hal tersebut pernah terjadi pada Andri Syahputra, ia lebih memilih untuk bermain bersama Timnas Qatar daripada Timnas Indonesia.
Mengetahui hal tersebut, warganet pun ramai-ramain memberi komentar negatif di akun Instagram pribadi milik Andri.
View this post on Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Twitter, SuperBall.id |
Komentar