SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas Korea Selatan, Paulo Bento, memberikan pesan khusus kepada Son Heung-min sebelum berduel melawan Cristiano Ronaldo di Piala Dunia 2022.
Berdasarkan hasil undian putaran final Piala Dunia 2022, Korea Selatan masuk ke Grup H bersama Portugal, Ghana, dan Uruguay.
Media Korea Selatan, Chosun, mengatakan bahwa pertandingan antara timnas mereka dan Portugal mendapat banyak perhatian.
Hal ini tidak lepas dari kehadiran dua bintang Liga Inggris yang bermain untuk tim nasional mereka masing-masing.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo cs Diremehkan, Negara Shin Tae-yong Girang karena Masuk Grup Mudah
Penyerang Tottenham Hotspur, Son Heung-min, akan menjadi pemain yang diandalkan Timnas Korea Selatan.
Striker berusia 29 tahun itu mencetak 7 gol di Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, termasuk 4 gol di babak ketiga.
Ia memberikan kontribusi besar untuk membantu Korea Selatan menempati peringkat kedua Grup A di belakang Iran.
Sementara megabintang Manchester United, Cristiano Ronaldo, akan menjadi pemain kunci di kubu Timnas Portugal.
Pemain berusia 37 tahun itu menyumbangkan satu asis dalam kemenangan 2-0 atas Makedonia Utara di final play-off zona Eropa.
Sebelum duel langsung antara kedua bintang tersebut terjadi, pelatih Timnas Korea Selatan Paulo Bento memberikan pesan khusus untuk Son Heung-min.
Bento berpesan bahwa Son Heung-min tidak perlu membebani dirinya sendiri untuk lebih baik dari Ronaldo.
Baca Juga: Respons Pelatih Jepang Usai Masuk Grup Maut Bareng Spanyol dan Jerman di Piala Dunia 2022
Pelatih asal Portugal itu percaya sepak bola adalah olahraga kolektif sehingga satu pemain tidak perlu terbebani.
"Son tidak perlu merasa terbebani bermain melawan Ronaldo," kata Bento, dikutip SuperBall.id dari Zingnews.vn.
"11 pemain kami akan melawan 11 pemain mereka di lapangan. Kami akan bermain sebagai tim. Itu yang paling penting."
"Son tidak perlu merasa tertekan pada dirinya sendiri, tentang Ronaldo atau hal lain."
"Kami bermain bagus sebagai tim. Kami bisa bertarung dengan baik sebagai tim. Secara pribadi, saya tidak berpikir terlalu banyak," tambahnya.
Di sisi lain, bentrokan dengan Timnas Portugal tentu membawa perasaan dan makna tersendiri bagi Bento.
Pasalnya, juru taktik berusia 52 tahun itu akan menghadapi negara yang menjadi kampung halamannya.
Kendati demikian, ia mengaku akan bersikap profesional dan berusaha membawa timnya mengalahkan Portugal.
Baca Juga: Timnas Belanda Lolos dari Jurang Maut, Ini Respons Louis van Gaal soal Undian Grup Piala Dunia 2022
"Saya belum pernah mengalami ini dalam karier saya, tetapi hal-hal pribadi perlu dipisahkan dan kami akan bermain bagus melawan Portugal."
"Kami telah menempuh perjalanan panjang untuk mencapai final Piala Dunia."
"Saya sangat senang kami menghadapi tiga tim teratas, di mana Portugal dan Uruguay adalah penantang teratas."
"Saya harus bekerja keras, mendapatkan kondisi terbaik dan berjuang setiap saat," lanjut mantan pelatih Timnas Portugal itu.
Timnas Korea Selatan akan bertemu Timnas Portugal di pertandingan terakhir penyisihan Grup H pada 2 Desember 2022.
Sebelum itu, mereka lebih dulu akan menghadapi Timnas Uruguay pada 24 November dan Timnas Ghana pada 28 November.
Pada Piala Dunia 2018, langkah Son Heung-min dan rekan satu timnya terhenti di babak penyisihan grup.
Di bawah asuhan pelatih Shin Tae-yong saat itu, mereka menelan dua kekalahan dan meraih satu kemenangan bersejarah atas Timnas Jerman.
Baca Juga: Gerard Pique Pertimbangkan untuk Kembali ke Timnas Spanyol demi Piala Dunia 2022
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Zingnews.vn |
Komentar