SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas Futsal Indonesia, Mohammad Hashemzadeh, terlihat hadir dalam konferensi pers perdana cabang olahraga (Cabor) futsal.
Konferensi perdana Cabor futsal ini berlangsung di Provinsi Ha Nam, Vietnam, pada Selasa (10/5/2022) Pagi waktu setempat.
Dalam sesi konfernsi pers tersebut, Hasemzadeh membeberkan target yang diincar oleh Timnas Futsal Indonesia.
Hasehemzadeh mengatakan bahwa Timnas Futsal Indonesia tentu akan bekerja keras untuk meraih medali emas.
"Kami bertujuan untuk memenangkan kejuaraan meskipun turnamen sangat sulit," ucap Hashemzadeh, dikutip SuperBall.id melalui Soha.
Di ajang SEA Games 2021 ini, Cabor futsal hanya diikuti oleh lima negara yakni, Thailand, Vietnam, Indonesia, Malaysia, dan Myanmar.
Cabor futsal ini pun memakai format single round robin, atau semua tim akan saling bertemu sebanyak satu kali.
Pada akhirnya, tiga tim teratas akan mendapat medali emas, perak, dan perunggu.
Dengan format seperti ini, Hasemzadeh mengatakan bahwa lawan terkuat bagi timnya hanya satu negara.
Negara yang dimaksud oleh Hasemzadeh adalah sang tuan rumah yakni, Vietnam.
Hashemzadeh seolah-olah tidak menganggap Thailand sebagai lawan terkuatnya di ajang SEA Games 2021 ini.
Padahal Thailand lah satu-satunya negara yang mampu mengalahkan Timnas Futsal Indonesia di ajang Piala AFF Futsal 2022 lalu.
Hashemzadeh mengatakan bahwa dirinya telah mempersiapkan taktik khusus untuk Timnas Futsal Indonesia di ajang SEA Games 2021 ini.
Baca Juga: Pelatih Malaysia Akui Level Timnya Masih di Bawah Timnas Futsal Indonesia
Taktik ini diklaim jauh berbeda dengan apa yang diterapkannya saat bertarung di ajang Piala AFF Futsal 2022 lalu.
"Tim Vietnam adalah tim terkuat di turnamen, jadi kami harus bertarung untuk kejuaraan (SEA Games 2021)."
"Akan sangat sulit untuk menang, tapi kami telah mengubah taktik kami," tambah pelatih berkebangsaan Iran itu.
Ia pun mengaku telah menambah skuadnya dengan para pemain muda yang memiliki kualitas luar biasa.
Pada ajang SEA Games 2021 ini skuad Timnas Futsal Indonesia kebanyakan di huni oleh permain berusia 23-24 tahun.
Hashemzadeh pun mengatakan bahwa Timnas Futsal Indonesia memiliki masa depan yang cerah di ajang ini.
“Setelah turnamen Asia Tenggara (Piala AFF Futsal 2022), kami beristirahat selama beberapa hari."
"Kami telah berubah dalam hal kekuatan dan formasi, kami telah menambahkan banyak pemain untuk mempersiapkan turnamen ini," ucapnya
"Pemain kami masih muda, baru berusia 23-24 tahun, jadi saya yakin punya masa depan cerah di depan kami."
Baca Juga: Gara-gara Timnas Futsal Indonesia, Malaysia Bakal Asah Taktik Power Play
"Kami perlu bermain lebih banyak, saya akan membantu para pemain lebih berkembang lagi,” Jelas Hashemzadeh.
Ia pun sempat membeberkan bahwa Timnas Futsal Indonesia hampir saja tak ikut SEA Games 2021 pada konferensi pers tersebut.
Namun Hashemzadeh mengaku bahwa dirinya berhasil meyakinkan federasi untuk mengirim Timnas Futsal Indonesia pada ajang ini.
Hal ini dikarenakan Timnas Futsal Indonesia dirasa harus masih memiliki pengalaman yang banyak menurut Hashemzadeh.
Oleh sebab itu dirinya bertekad untuk membawa Timnas Futsal Indonesia tampil di SEA Games 2021 Vietnam ini.
“Setelah turnamen futsal Asia Tenggara, federasi Indonesia tidak memiliki rencana untuk melangkah menuju SEA Games ke-31."
"Tapi saya ingin meningkatkannya (kualitas pemain), jadi saya meyakinkan federasi dan itu berhasil," tutup Hashemzadeh.
Timnas Futsal Indonesia akan langsung berhadapan dengan Vietnam di laga pertama yang berlangsung pada Rabu (11/5/2022).
Setelah itu mereka akan bertanding melawan Myanmar (14/5), Malaysia (16/5), dan Thailand (18/5) di laga terakhir Cabor Futsal ini.
View this post on Instagram
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | Soha.vn |
Komentar