SUPERBALL.ID - AS Roma telah memastikan gelar pertama mereka dalam kurun waktu 14 tahun terakhir setelah menjuarai ajang UEFA Conference League musim ini.
Bertanding melawan Feyenoord di Stadion Tirana, Albania, Kamis (26/5/2022), AS Roma menang tipis dengan skor 1-0.
Nicolo Zaniolo menjadi pahlawan Roma pada laga tersebut.
Ia berhasil menciptakan satu-satunya gol di pertandingan itu pada menit ke-32 setelah memaksimalkan umpan Gianluca Mancini.
Selain berhasil meraih trofi kembali setelah 14 tahun lamanya, UEFA Conference League ini juga merupakan gelar Eropa pertama bagi AS Roma dalam 61 tahun terakhir.
Anak-anak asuh Jose Mourinho itu juga menjadi satu-satunya tim asal Italia yang mampu merengkuh gelar Eropa dalam 12 tahun terakhir.
Oleh sebab itu, gelar juara UEFA Conference League ini menjadi sangat penting bagi AS Roma di musim ini.
Akan tetapi, AS Roma tampaknya mendapat bantuan klub lain untuk merengkuh gelar UEFA Conference League 2021-2022.
Saat bertanding melawan Feyenoord kemarin, AS Roma memasukkan nama Henrikh Mkhitaryan dan Chris Smalling dalam starting line-up.
Mkhitaryan hanya bermain selama 17 menit saja, sedangkan Smalling berada di lapangan hijau sampai akhir laga.
Taktik jitu milik Mourinho juga menjadi alasan mengapa AS Roma bisa memenangi laga final tersebut.
Sebagai informasi, ketiga orang tersebut sebelumnya pernah saling bekerja sama di klub lain.
Klub yang dimaksud adalah Manchester United.
Baik Mourinho, Mkhitaryan, dan Smalling juga pernah menuliskan tinta manis saat masih berada di Manchester United.
Ketiga sosok tersebut pernah membawa Manchester United menjuarai Liga Europa pada musim 2016-2017 silam.
Saat itu Manchester United bertemu Ajax Amsterdam di partai final Liga Europa.
Bahkan Mkhitaryan berhasil menciptakan satu gol untuk kemenangan Manchester United di laga itu.
Namun setelah itu, satu per satu dari mereka memilih hengkang dari Manchester United.
Mkhitaryan berlabuh ke Arsenal, Mourinho dipecat oleh manajemen Manchester United, dan Smalling dilego ke AS Roma.
Mereka bertiga baru bisa bersatu kembali pada musim ini di AS Roma.
Smalling menjadi titik awal para eks Manchester United itu bergabung dengan AS Roma.
Bek tengah asal Inggris itu awalnya hanya dipinjamkan Manchester United saja ke AS Roma pada tahun 2019.
Baca Juga: Sevilla Konfirmasi Pulangkan Anthony Martial ke Manchester United
Namun performanya meningkat drastis saat membela AS Roma pada musim tersebut.
Alhasil AS Roma pun mempermanenkan status Smalling dari Manchester United setahun setelahnya.
Mkhitaryan pun kurang lebih memiliki jalan cerita yang mirip dengan Smalling, hanya saja ia dibeli AS Roma melalui Arsenal.
Sementara Mourinho baru bergabung bersama AS Roma pada awal musim ini setelah dipecat Tottenham Hotspur.
Pada akhirnya, usaha AS Roma memungut eks Manchester United ini pun terbayarkan pada akhir musim 2021/2022.
Yang menjadi pertanyaan adalah, apakah AS Roma tetap mampu menjuarai UEFA Conference League jika tak ada ketiga orang ini?
Bagaimana pendapat Anda?
View this post on Instagram
| Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
| Sumber | : | SuperBall.id, Transfermarkt.com |
Komentar