SUPERBALL.ID - PSSI baru-baru ini melakukan dua blunder yang dianggap bisa mengganggu fokus Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023.
Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan mengejutkan pada matchday pertama Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023.
Menghadapi tuan rumah Kuwait, skuad besutan Shin Tae-yong itu berhasil memetik tiga poin krusial.
Kemenangan tersebut diharapkan bisa memompa semangat Marc Klok dkk untuk tampil baik pada laga kedua kontra Timnas Yordania.
Baca Juga: Puji Kualitas Timnas Indonesia, Pelatih Yordania Janjikan Hal Ini Lawan Skuad Garuda
Pertandingan tersebut bakal berlangsung di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Kuwait, Minggu (12/6/2022) dini hari WIB.
Kemenangan di laga nanti akan membuat skuad Garuda hampir pasti mengamankan jatah tiket ke putaran final Piala Asia 2023.
Sayangnya, persiapan Timnas Indonesia menjelang laga tersebut dinilai terganggu oleh dua blunder PSSI baru-baru ini.
Blunder pertama adalah terkait pernyataan dari Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan di akun Instagram PSSI.
Dalam unggahan pada Jumat (10/6/2022) malam WIB, Iriawan membeberkan rencana memfokuskan Shin Tae-yong untuk melatih Timnas U-19 Indonesia.
"Buat federasi, kita harus menghormati kontrak yang bersangkutan, kontraknya adalah 4 tahun yaitu sampai akhir tahun 2023."
"Oleh sebab itu, kita sepakati dulu bahwa itu kontraknya harus kita hargai, artinya dia masih berlanjut melatih timnas kita."
"Kemarin di Bandung pada saat sela-sela kongres, STY kita panggil."
Baca Juga: Tekad 3 Wakil ASEAN di Kualifikasi Piala Asia 2023, Timnas Indonesia Harus Kerja Keras
"Kebetulan waktu itu memimpin dan dilaporkan ke saya."
"Di sana, disampaikan apa yang STY lakukan tentang 3 kelompok umur tersebut."
"Akhirnya, kita berdiskusi setelah itu dengan Exco, kita menginginkan, nanti adalah kelompok umur 20 saja yang betul-betul dilatih oleh STY."
"Tapi kita belum pasti apa jawaban yang bersangkutan."
"Kita tunggu pulang dari Kuwait, kita akan diskusi kembali. yang jelas federasi sudah sepakat dengan Exco, kita inginkan kelompok umur 20 persiapan maksimal kepada Piala Dunia tahun depan. Jadi, fokus," kata Iriawan.
Tak ayal, pernyataan pria yang akrab disapa Iwan Bule itu kemudian menuai komentar dari warganet.
Banyak yang menilai bahwa statement tersebut muncul di waktu yang tidak tepat.
Pasalnya, Shin Tae-yong sedang mendampingi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023.
Baca Juga: Kualifikasi Piala Asia 2023 - Timnas Indonesia Siap Adu Kualitas Pemain Abroad dengan Yordania
"Kenapa diposting sekarang ya, masih ada 2 laga penting. Fokus dukung dulu mestinya. Gak abis pikir," tulis salah satu warganet.
Adapun blunder kedua yang dilakukan oleh PSSI datang beberapa jam setelah kemenangan atas Kuwait.
Pada laman resmi PSSI, sebuah artikel menyebut bahwa Iriawan adalah tokoh utama di balik kemenangan atas Kuwait.
"Siapa tokoh utama di balik kemenangan hebat Indonesia (2-1) atas Kuwait? Jawabannya jelas: Iwan Bule..! Sejak memimpin PSSI pada 2 November 2019, Mochamad Iriawan atau Iwan Bule, menorehkan prestasi cemerlang," bunyi rilis PSSI tersebut.
Di samping itu, rilis berita tersebut juga menjabarkan prestasi-prestasi Iriawan selama menjabat sebagai Ketua Umum PSSI.
PSSI kemudian mengklarifikasi bahwa tulisan tersebut bukan klaim dari Iriawan melainkan opini dari wartawan senior, Agus Liwulangan.
Namun, rilis berita tersebut telanjur mendapat kecaman dari berbagai pihak mulai dari penggemar hingga pengamat.
Setelah kehebohan itu, Shin Tae-yong kemudian mengutarakan kemenangan atas Kuwait adalah buah kerja keras semua pemain.
Hal itu disampaikan Shin Tae-yong saat mengunggah sebuah foto bersama para pemain di akun Instagram-nya.
Baca Juga: Kualifikasi Piala Asia 2023 - Kemenangan Timnas Indonesia atas Kuwait Jadi Motivasi Nepal
View this post on Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | PSSI.org, Instagram.com/PSSI |