Aksi para pemain kedua tim ini dituding sebagai bentuk mengulur-ulur waktu tanpa perlu gol tambahan.
Manajer Timnas U-19 Indonesia, Endri Erawan, menyatakan bahwa pihaknya akan menyampaikan surat protes kepada AFF.
“Sepertinya Thailand dan Vietnam tidak ingin mencetak lebih banyak gol di menit-menit terakhir."
"Itu yang sudah diberitahukan kepada saya."
Baca Juga: Media Vietnam Halalkan Aksi Timnasnya Saat Melawan Thailand di Piala AFF U-19 2022, Ini Pembelaannya
"Saya berharap akan ada penyelidikan dari Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF)," tegas Endri Erawan.
Kini, surat protes itu akan menjadi kenyataan setelah mendapat persetujuan dari Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.
Mochamad Iriawan mengonfirmasi bahwa PSSI akan segera melayangkan surat protes tersebut kepada AFF.
Konfirmasi itu disampaikan langsung oleh Mochamad Iriawan melalui akun resmi Instagram-nya.
"Dari hasil rapat kami siang ini, saya dan PSSI sepakat untuk bertindak tegas dan melayangkan surat protes ke AFF terkait hasil pertandingan tadi malam."
"Sekiranya AFF dapat meninjau kembali apa yang menjadi keresahan kami," tulis Iriawan melalui Instagramnya.
View this post on Instagram
Postingan tersebut diunggah oleh Mochamad Iriawan pada Senin (11/7/2022) sore WIB.
Baca Juga: PSSI Bakal Ajukan Protes ke AFF Usai Vietnam dan Thailand Rugikan Timnas U-19 Indonesia
Dalam foto tersebut, tampak Yunus Nusi sebagai sekretaris jenderal dan Indra Sjafri yang merupakan direktur teknik PSSI juga menghadiri rapat.
Saat ini PSSI hanya tinggal menunggu saja untuk mendapat balasan dari AFF terkait masalah ini.
View this post on Instagram
| Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
| Sumber | : | Instagram, SuperBall.id |
Komentar