Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Piala Dunia - 5 Kontroversi yang Pernah Terjadi di Era Milenium, Ada Aksi Menanduk dan Menggigit Lawan

By M Hadi Fathoni - Senin, 15 Agustus 2022 | 08:08 WIB
FIFA resmi mengumumkan format drawing Piala Dunia 2022
SOHA.VN
FIFA resmi mengumumkan format drawing Piala Dunia 2022

SUPERBALL.ID - Piala Dunia selalu menyisakan beberapa momen unik dan kontroversial di setiap edisinya.

Beberapa momen kontroversial di Piala Dunia sempat terekam kamera dan menjadi perbincangan hangat para pecinta sepak bola di seluruh dunia.

Sebab, momen-momen kontroversial itu melibatkan para pemain dan tim-tim hebat Eropa.

Berikut 5 momen kontroversial yang terjadi selama Piala Dunia era milenium:

Baca Juga: Sejarah Piala Dunia - Munculnya Julukan Tangan Setan dan Drakula yang Melekat pada Luis Suarez

PIALA DUNIA 2002

Di era milenium ini, awal mula momen unik dan kontroversial Piala Dunia terjadi pada edisi 2002 silam.

Momen kontroversial yang pertama melibatkan wasit yang memimpin pertandingan.

Saat itu ditemukan beberapa keputusan kontroversial yang dibuat wasit Byron Moreno pada pertandingan antara Timnas Korea Selatan melawan Italia di babak 16 besar.

Pada laga tersebut, para pemain Timnas Italia beberapa kali melakukan protes terhadap wasit.

Byron Moreno dianggap mengeluarkan keputusan berat sebelah yang menguntungkan sang tuan rumah, Korea Selatan.

Keputusan pertama Moreno yang dianggap kontroversial adalah menghadiahi Korea Selatan dengan penalti saat laga baru berjalan 4 menit.

Setelah itu, di babak pertambahan waktu, Francesco Totti diusir Moreno karena dianggap melakukan diving di kotak penalti Korea Selatan.

Totti diganjar kartu kuning kedua dan harus meninggalkan lapangan pertandingan.

Kontroversi ketiga pada laga tersebut dilakukan Moreno saat menganulir gol Damiano Tommasi di pertengahan babak kedua perpanjangan waktu.

Alhasil, Timnas Italia pun kalah dari Korea Selatan dengan skor 1-2 dan tersingkir dari Piala Dunia 2002.

Baca Juga: Peserta Piala Dunia - Profil Timnas Ekuador, Wakil CONMEBOL yang Berambisi Buat Kejutan di Qatar

PIALA DUNIA 2006

Pada Piala Dunia 2006, satu momen kontroversial terjadi pada laga pamungkas.

Kali ini ada dua pemain hebat yang terlibat dalam momen kontroversi ini, yakni Zinedine Zidane dan Maro Materazzi.

Saat itu laga Prancis melawan Italia harus berakhir imbang 1-1 di waktu normal, sehingga pertandingan ini dilanjutkan ke babak tambahan waktu.

Di menit ke-108, Zidane terlibat adu mulut dengan bek Timnas Italia tersebut.

Puncaknya, Zidane secara tiba-tiba menanduk dada Materazzi.

Materazzi pun langsung tersungkur ke tanah setelah mendapat tandukan itu.

Mengetahui hal tersebut, sang pengadil lapangan langsung memberikan kartu merah kepada Zidane.

Laga itu akhirnya dimenangi oleh Timnas Italia setelah unggul di babak adu penalti dengan skor 5-3.

Bertahun-tahun setelah insiden itu terjadi, Zidane mengungkapkan alasannya menanduk Materazi.

Zidane mengatakan bahwa Materazzi saat itu mengatakan hal yang tak pantas terkait saudarinya.

Hal itulah yang membuat Zidane melakukan perlakuan nekat kepada Materazzi.

“Menanduknya? Materazzi menghina saudari saya yang saat itu bersama ibu saya."

"Dia memicu sesuatu yang ada pada diri saya ketika berbicara tentang saudari saya," ucap Zidane, sebagaimana yang dilansir SuperBall.id melalui Sport Skeeda.

Baca Juga: Piala Dunia - Enam Bintang Asia Paling Mematikan, Ada Mantan Murid Shin Tae-yong

PIALA DUNIA 2010

Di Piala Dunia 2010, Luis Suarez melakukan aksi kontorversial saat membela Timnas Uruguay di babak perempat final.

Saat itu Timnas Uruguay bertemu Ghana pada babak perempat final.

Meskipun membuat aksi kontroversial, secara tidak langsung Suarez ternyata menyelamatkan timnya dari kekalahan.

Timnas Uruguay dan Ghana bermain imbang dengan skor 1-1 pada waktu normal.

Hal itu mengharuskan laga ini dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.

Pada menit ke-121, Timnas Ghana berpeluang mencetak gol kemenangan untuk menuju semifinal.

Di saat ini lah Luis Suarez beraksi.

Ia dengan spontan menghadang bola sundulan Dominic Adiyiah menggunakan tangannya.

Aksi ini pun diketahui wasit dan Luis Suarez mendapatkan kartu merah serta Ghana dihadiahi penalti.

Sayangnya, Asamoah Gyan gagal menjalankan tugasnya dengan baik pada laga tersebut.

Sepakannya terlalu kuat sehingga bola melambung tinggi di atas mistar Fernando Muslera.

Pada akhirnya, Uruguay berhasil melaju ke babak semifinal setelah menang lewat adu penalti dengan skor 4-2.

Setelah pertandingan ini berakhir, aksi kontroversial Luis Suarez diberi julukan 'tangan setan'.

Baca Juga: Piala Dunia - Timnas Prancis Diselimuti Ancaman Kutukan yang Sudah Berlangsung Sejak 2002

PIALA DUNIA 2014

Aksi kontroversial kedua Suarez di Piala Dunia terjadi pada edisi 2014.

Saat itu Timnas Uruguay bertemu dengan Italia di babak penyisihan grup.

Momen ini terjadi saat Suarez berusaha masuk ke kotak penalti lawan.

Ia pun mendapat hadangan dari salah satu bek Timnas Italia, yakni Giorgio Chiellini.

Tak terima dengan aksi Chiellini tersebut, Suarez langsung menggigit bagian bahu kiri bek kawakan itu.

Aksi tersebut sempat mendapat perhatian dari wasit yang memimpin pertandingan.

Untungnya, sang pengadil lapangan hanya menganggap itu pelanggaran biasa.

Chiellini yang tak termia dengan keputusan ini langsung protes dengan menunjukkan bekas gigitan Suarez yang ada di bahunya.

Akibat aksi ini, Suarez langsung mendapat julukan baru yaitu 'drakula'.

Baca Juga: FIFA Majukan Jadwal Piala Dunia 2022, Penggemar: Ini Skenario Terburuk!

PIALA DUNIA 2018

Pada Piala Dunia edisi kali ini, momen kontroversial melibatkan unsur politik dua negara.

Aksi ini dipicu saat Granit Xhaka dan Xherdan Shaqiri membuat selebrasi bermotif burung saat laga Swiss melawan Serbia.

Melansir BBC, Xhaka dan Shaqiri terlahir dari keluarga keturunan Albania Kosovo.

Yang mana daerah tersebut memiliki hubungan yan kurang harmonis dengan Serbia sejak dahulu kala.

Selebrasi yang dilakukan oleh Xhaka dan Shaqiri itu menunjukkan protes akibat apa yang sudah dilakukan Serbia kepada saudara-saudara mereka.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

 


Editor : Ragil Darmawan
Sumber : Sportskeeda.com, BBC.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X