Sebaliknya Persija bermain bertahan dan hanya menyisakan Krmencik dan Abdulla Yusuf Helal di lini depan.
Pada menit ke-80, umpan matang Johan Alfarizie dari sepakan bebas gagal disambut oleh rekan-rekannya di depan gawang.
Terlalu asyik menyerang, gawang Arema FC kembali mendapat ancaman lewat situasi serangan balik pada menit ke-83.
Lolos dari pengawalan Sergio Silva, Yusuf Helal berlari menuju kotak penalti untuk berhadapan satu lawan satu dengan kiper.
Akan tetapi, tendangan kaki kanan penyerang asal Bahrain itu masih bisa ditepis dengan baik oleh Adilson.
Pada menit ke-86, percobaan tendangan dari Abel Camara masih melebar di sisi kanan gawang Persija Jakarta.
Di penghujung babak kedua, Andritany melakukan penyelamatan gemilang dengan menghalau tendangan Alfarizie dari dalam kotak penalti.
Hingga pertandingan berakhir, skor 1-0 untuk keunggulan Persija Jakarta tetap bertahan.
Ini merupakan kemenangan pertama Macan Kemayoran di kandang Arema FC setelah 19 tahun.
Terakhir kali Persija menang di kandang Arema FC adalah pada 26 Maret 2003 saat kompetisi masih bernama Divisi Utama.
Kala itu, Persija Jakarta membantai Arema FC yang masih bernama Arema Malang 4-1 di Stadion Gajayana, Malang.
Dengan hasil ini, Persija Jakarta menggeser posisi PSM Makassar di peringkat kelima klasemen sementara.
Skuad besutan Thomas Doll itu mengoleksi 14 poin dari tujug pertandingan yang telah dilakoni.
Sedangkan Arema FC tertahan di peringkat ke-9 dengan mengoleksi 10 poin dari tujuh laga.
Baca Juga: Luis Milla Ingin Gunakan Tiki-Taka untuk Permainan Persib Bandung, tapi Masih Cukup Sulit
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | Ligaindonesiabaru.com |
Komentar