Wasit memberikan tambahan waktu 6 menit, tapi tak ada gol lagi, sehingga Garuda Nusantara menang 5-1.
Sebelum Indonesia tampil, Timnas U-20 Vietnam menang 4-0 atas Timor Leste.
Walhasil, Indonesia dan Vietnam mencetak angka unik identik, mulai dari poin (6), selisih gol (8), hingga jumlah mencetak gol (9) dan kebobolan (1).
AFC menetapkan Indonesia sebagai pemimpin klasemen Grup F karena lebih baik dari sisi indeks disiplin (statistik fairplay).
Indeks disiplin itu terkait kartu yang diterima kedua tim.
Indonesia terkena 2 kartu kuning saat melawan Hongkong (Zanadin Fariz dan Barnabas Sobor), sedangkan Vietnam 3, masing-masing saat melawan Hongkong dan 2 kontra Timor Leste.
Akan tetapi, indeks disiplin itu tidak akan diterapkan pada laga terakhir yang menentukan kelolosan ke Piala Asia U-20 2023.
Indonesia akan melayani musuhnya itu di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (18/9/2022) pukul 20.00 WIB.
Sebelum keduanya bertanding, Hongkong dan Timor Leste melakoni laga formalitas yang tak berpengaruh apa pun, karena sudah tersingkir dengan tanpa poin.
Tetap 7 Poin
Jika pada laga terakhir grup nanti Indonesia versus Vietnam berakhir imbang, maka akan langsung digelar adu penalti.
Meski ditentukan lewat adu penalti, tapi poin akhir keduanya tetap dihitung 7 setelah bertambah 1 dari hasil imbang itu.
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | The-AFC.com, SuperBall.id |
Komentar