SUPERBALL.ID - Gerard Pique memiliki klausul khusus dalam kontraknya di Barcelona untuk memastikan bahwa ia mendapatkan lebih banyak uang daripada bek Paris Saint-Germain (PSG) Sergio Ramos.
Keduanya adalah mantan rekan satu tim di timnas Spanyol tetapi merupakan rival sengit di level klub, terutama saat Ramos masih bermain di Real Madrid.
Di tengah klaim bahwa Pique berselisih dengan pelatih Barca Xavi Hernandez karena kurangnya waktu bermain, rincian kontrak bek tengah itu telah dibocorkan oleh media Spanyol El Mundo.
Mereka menguraikan bagaimana kesepakatan Pique, yang ditandatangani pada 2018, menjadikannya bek tengah dengan bayaran terbaik di dunia.
Selama lima musim di mana itu berlaku, antara musim 2017-18 hingga 2021-22, Pique diduga menghasilkan jumlah kotor sebesar 142 juta euro atau setara dengan Rp 2 triliun.
Setelah pajak, Pique mengantongi sekitar 15 juta euro (Rp 220 miliar) per musim dibandingkan dengan Ramos, yang dilaporkan menghasilkan sekitar 12,5 juta euro.
Pique menandatangani perpanjangan kontrak dengan Barcelona pada Oktober 2020 untuk membantu memperbaiki pembayarannya upah setelah pandemi.
Upahnya meningkat secara bertahap setiap musim, dari angka kotor 18 juta euro pada 2020/21, hingga mencapai puncaknya pada 40,8 juta euro untuk musim terakhir kontraknya pada 2023/24.
Pada Agustus 2022, Barcelona mengadakan pembicaraan dengan Pique mengenai pengurangan atau penangguhan upahnya tetapi tidak ada kesepakatan yang dicapai antara keduanya.
Editor | : | Lola June A Sinaga |
Sumber | : | Mirror.co.uk |
Komentar