"Sananta memang pemain muda, saya begitu melihat latihan dan pertandingannya kelihatan baik."
"Jadi saya pilih dengan berpikir mungkin saja bisa menyelesaikan masalah-masalah striker yang sebelumnya ada."
"Itu alasannya mengapa saya memilih dia," kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers, Jumat (23/9/2022).
Selain Sananta, striker lain yang juga dipanggil ke timnas adalah Dendy Sulistyawan, Dimas Drajad, dan Muhammad Rafli.
Sejak menangani Timnas Indonesia, Shin Tae-yong memang tampak kesulitan untuk menemukan sosok striker tajam.
Pelatih asal Korea Selatan itu juga mengakui bahwa posisi striker adalah salah satu kelemahan Skuad Garuda.
"Di tim kami memang posisi yang paling lemah adalah striker," ungkap Shin Tae-yong pada Januari lalu.
"Di Liga Indonesia, striker juga lebih banyak memakai pemain asing. Jadi, striker lokal sulit sekali berkembang," tambahnya.
Pada Juli lalu, Shin Tae-yong bahkan sampai meminta rekomendasi untuk mendapatkan striker yang bagus.
| Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
| Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar