Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Setelah TGIPF Periksa PSSI, Pemerintah Bakal Kerja Sama dengan FIFA untuk Transformasi Sepak Bola Indonesia pada 18 Oktober

By Wibbiassiddi - Rabu, 12 Oktober 2022 | 11:48 WIB
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan (kanan), tampak sedang berdiskusi dengan Wakil Ketua PSSI bernawa Iwan Budianto (kiri) dalam rapatnya di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, 11 Oktober 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan (kanan), tampak sedang berdiskusi dengan Wakil Ketua PSSI bernawa Iwan Budianto (kiri) dalam rapatnya di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, 11 Oktober 2022.

SUPERBALL.ID - Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) telah meminta keterangan pada beberapa pihak pada Selasa (11/10/2022).

Termasuk PSSI dan PT LIB yang dimintai keterangan tentang Tragedi Kanjuruhan.

"Hari ini yang dimintai keterangan adalah LPSK, PSSI, PT Liga, Indosiar, dan malam ini akan dilanjutkan meminta keterangan ke masyarakat sipil," ujar Mahfud MD pada Selasa (11/10/2022).

Setelah mendapatkan keterangan dengan pihak terkait, TGIPF langsung melakukan analisis sebelum hasilnya diserahkan pada pemerintah.

Baca Juga: Antara Ketum PSSI Mochamad Iriawan dan Presiden FAT Somyot Poompanmoung, Persamaan dan Cara Hadapi Desakan Mundur

Hasil investigasi TGIPF adalah rekomendasi pada pemerintah yang akan menjadi bahan diskusi dengan FIFA.

"Besok mulai hari Rabu, tim akan segera melakukan analisis sekaligus menyusun rekomendasi," ujar Mahfud MD.

Dalam keterangannya, Mahfud MD dan TGIPF akan bekerja sama dengan FIFA untuk membicarakan penataan ulang sepak bola Indonesia.

“Kita bicarakan dengan FIFA yang akan mengutus timnya ke sini untuk melakukan penataan ulang sepak bola Indonesia.”


Editor : Ragil Darmawan
Sumber : SuperBall.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X