Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hasil Rapat Perdana PSSI dan Tim Transformasi: Iwan Bule Minta Maaf, Beberkan Timeline Kerja dan Kejelasan Kompetisi

By M Hadi Fathoni - Kamis, 13 Oktober 2022 | 20:12 WIB
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, serta jajaran lainnya tiba di Komnas HAM, Jakarta, 13 Oktober 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, serta jajaran lainnya tiba di Komnas HAM, Jakarta, 13 Oktober 2022.

SUPERBALL.ID - Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan akhirnya mengucapkan permintaan maafnya terhadap insiden yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.

Permintaan maaf tersebut diungkapkan oleh Mochamad Iriawan saat melakukan pertemuan dengan sejumlah pihak seperti AFC, FIFA, Kemenkes, Kementerian PUPR, dll.

Pertemuan ini berlangsung di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, pada Kamis (13/10/2022).

Mochamad Iriawan juga menjelaskan bahwa PSSI akan bertanggung jawab secara penuh terkait tragedi Kanjuruhan.

"Pertama-tama, saya atas nama federasi sekali lagi memohon maaf atas apa yang terjadi atas tragedi (di Stadion Kanjuruhan," ucap pria yang biasa disapa Iwan Bule tersebut, dikutip SuperBall.id dari YouTube PSSI.

"PSSI secara khusus akan bertanggungjawab sepenuhnya terhadap kejadian ini," tambahnya.

Secara lanjut, PSSI pun menjelaskan tanggungjawab apa yang mereka lakukan terhadap kejadian ini.

Iwan Bule menjelaskan bahwa PSSI bertanggungjawab dengan membentuk tim satuan tugas (satgas) transformasi sepak bola Indonesia bersama AFC, FIFA, Pemerintah Indonesia, dan beberapa pihak lainnya.

"Salah satu bentuknya adalah, hari ini bahwa kita bersepakat membentuk task force atau satgas transformasi sepak bola."

"Yang tentunya berisi pemerintah, FIFA, AFC, Polri, Kemenpora, Kemendagri, PUPR, dan Kemenkes," tambahnya.

Setelah itu, Iwan Bule menjelaskan terkait timeline dan action plan tim transformasi ini untuk membenahi sistem persepakbolaan Indonesia.

Pada tanggal 17 Oktober 2022 mendatang, PSSI akan berkunjung ke kantor AFC di Kuala Lumpur, Malaysia.

Mereka akan mengadakan pertemuan dengan AFC dan FIFA untuk melakukan rapat koordinasi.

Baca Juga: Komnas HAM Nilai PSSI Harusnya Berani Tanggung Jawab atas Tragedi Kanjuruhan

Selanjutnya, ketiga organisasi ini akan bertolak ke Indonesia tepatnya ke Jakarta pada 18 Oktober 2022 mendatang.

Di tanggal ini, Presiden FIFA Gianni Infantino akan melakukan pertemuan penting dengan Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo.

Gianni Infantino nantinya akan didampingi oleh PSSI untuk melakukan pertemuan dengan Joko Widodo untuk melakukan joint commitment.

Berikutnya, di tanggal 28 Oktober 2022 organisasi sepak bola tertinggi di dunia ini akan mengadakan FIFA football for school di Jakarta.

Program ini bertujuan untuk menguji kemanan sepak bola di Indonesia.

Iwan Bule juga menjelaskan bahwa Gianni Infantino akan hadir di acara Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Bali pada tanggal 16 November 2022.

Di acara tersebut, Gianni Infantino rencananya akan memberi pesan kepada dunia bahwa Indonesia merupakan negara yang aman bagi pertandingan sepak bola.

Kehadiran Gianni Infantino itu menjadi agenda penutup tim transformasi sepak bola Indonesia.

Baca Juga: Media Korea Selatan Terkejut dengan Pernyataan Shin Tae-yong Mundur dari Pelatih Timnas Indonesia

Melansir dari Antara News, Iwan Bule juga menjelaskan bahwa ketika agenda tim transformasi ini berakhir maka seluruh kompetisi sepak bola Indonesia bisa dimulai lagi.

PSSI menargetkan seluruh kompetisi sepak bola Indonesia mulai dari Liga 1, 2, dan 3 akan bergulir pada 25 atau 26 November 2022 mendatang.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : M Hadi Fathoni
Sumber : YouTube PSSI, Antaranews.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X