SUPERBALL.ID - Mantan CEO Microsoft Steve Ballmer, yang merupakan orang terkaya ke-10 di dunia, telah dikaitkan dengan pengambilalihan Liverpool.
Senin kemarin, laporan Athletic mengklaim Fenway Sports Group (FSG), yang telah memiliki Liverpool sejak 2010, telah menjual klub tersebut.
Presentasi penjualan lengkap kemungkinan dibuat untuk pihak yang berkepentingan, sementara Goldman Sachs dan Morgan Stanley dikatakan telah ditahan untuk membantu proses tersebut.
FSG menanggapi dengan pernyataan di mana mereka mengklaim akan mempertimbangkan pemegang saham baru jika pembeli yang tepat datang.
Tetapi, mereka tetap berkomitmen penuh untuk kesuksesan Liverpool, baik di dalam maupun di luar lapangan.
Baca Juga: Eks Pelatih Spurs Ungkap Firasat Buruk soal Nasib Juergen Klopp di Liverpool
"Ada sejumlah perubahan kepemilikan baru-baru ini dan desas-desus tentang perubahan kepemilikan di klub Liga Inggris," bunyi pernyataan FSG sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Sportbible.
"Dan mau tidak mau kami ditanya secara teratur tentang kepemilikan FSG di Liverpool."
"FSG telah sering menerima pernyataan minat dari pihak ketiga yang ingin menjadi pemegang saham di Liverpool."
"FSG telah mengatakan sebelumnya bahwa di bawah syarat dan ketentuan yang tepat kami akan mempertimbangkan pemegang saham baru jika itu demi kepentingan terbaik Liverpool sebagai klub."
"FSG berkomitmen penuh untuk kesuksesan Liverpool, baik di dalam maupun di luar lapangan."
Orang Terkaya Ke-10 Dikaitkan dengan Liverpool
Di tengah kebingungan seputar posisi FSG, ada juga banyak spekulasi mengenai siapa yang akan membeli klub raksasa Liga Inggris tersebut.
Mantan CEO Microsoft, Ballmer, telah dikabarkan menjadi calon pemilik Liverpool di masa depan.
Pengusaha kelahiran Detroit, yang memiliki kekayaan bersih mengejutkan sebesar 73 miliar pound menurut indeks Miliarder Bloomberg, adalah orang terkaya ke-10 di dunia.
Dia juga merupakan pemilik tim olahraga yang sangat berprestasi.
Awal tahun ini, Ballmer yang memiliki LA Clippers, dinobatkan sebagai pemilik terkaya dalam olahraga untuk kedelapan kalinya berturut-turut.
Sementara sebelumnya dia juga dinobatkan sebagai pemilik terbaik di NBA.
Ballmer relatif sadar secara sosial. Menurut Influence Watch, dia dan istrinya telah mendanai kelompok politik yang ingin meningkatkan peluang bagi etnis minoritas.
Dia juga memberikan sumbangan yang signifikan untuk membawa lebih banyak undang-undang kontrol senjata.
Kita masih menantikan apakah Ballmer benar-benar tertarik untuk membeli Liverpool, tautannya kemungkinan akan cocok untuk para pendukung The Reds.
Investor Dubai Membuat Tawaran Kedua
Menurut Arabian Business, investor di Dubai sedang mempertimbangkan pengajuan tawaran untuk Liverpool.
Ini diduga akan menjadi yang kedua kalinya klub mendapatkan minat dari Dubai, dengan upaya sebelumnya untuk membeli klub gagal pada tahun 2007.
Dubai International Capital (DIC) memang hampir menandatangani pengambilalihan klub 15 tahun yang lalu seharga 314 juta pound, seorang mantan bos DIC yang tidak disebutkan namanya mengatakan kepada Arabian Business.
Investor Timur Tengah
Ini bukan pertama kalinya Liverpool menerima tawaran dari Timur Tengah.
Seperti yang disorot oleh Sportbible, tahun lalu dilaporkan ada minat dari pembeli Timur Tengah yang tidak disebutkan namanya, tetapi tawaran mereka senilai 3 miliar pound ditolak.
Sementara itu, pada 2017, Daily Mail juga melaporkan bahwa Sheikh Khaled Bin Zayed Al Nahyan bertemu dengan FSG selama berbulan-bulan dengan maksud membeli Liverpool.
Sheikh Khaled, yang merupakan sepupu pemilik Manchester City Sheikh Mansour, diduga mengusulkan pengambilalihan 2 miliar pound dengan pemegang saham minoritas China.
Sebagai tanggapan, FSG mengeluarkan pernyataan yang menegaskan bahwa kesepakatan telah dibatalkan bahkan sebelum mereka bertemu dengan Sheikh Khaled.
Harga Jual Liverpool
Popularitas dan jangkauan global Liga Inggris membuat harga klub sepak bolanya terus meningkat secara eksponensial.
Pada Mei lalu, Chelsea dijual ke Todd Boehly seharga 4,9 miliar dolar (4,27 miliar pound) namun beberapa analis mengklaim bahwa Liverpool bisa mendapatkan harga yang lebih tinggi.
Conrad Wiacek, kepala anaisis olahraga di GlobalData mengatakan kepada Arabian Business: "Penjualan Liverpool bisa mencapai lebih dari 5 miiar dolar, dengan klub menghasilkan lebih dari 160 juta dolar dari kesepakatan sponsornya untuk musim 2022-2023 saja."
View this post on Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Sportbible.com |
Komentar