Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Absennya Dimas Drajad Sangat Terasa di Persikabo 1973, Bakal Menular ke Timnas Indonesia?

By Dwi Aryo Prihadi - Jumat, 9 Desember 2022 | 11:03 WIB
Dimas Drajad mencetak gol penentu kemenangan Timnas Indonesia 3-2 atas Curacao dalam FIFA Matchday di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung,  Sabtu (24/9/2022) malam WIB.
PSSI.ORG
Dimas Drajad mencetak gol penentu kemenangan Timnas Indonesia 3-2 atas Curacao dalam FIFA Matchday di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Sabtu (24/9/2022) malam WIB.

SUPERBALL.ID - Ketidakhadiran Dimas Drajad sangat terasa di klubnya Persikabo 1973. Akankah menular ke Timnas Indonesia?

Timnas Indonesia tengah menjalani pemusatan latihan (TC) di Bali yang dimulai sejak 28 November lalu.

Adapun TC tersebut digelar dalam rangka persiapan menghadapi ajang Piala AFF 2022 mulai 20 Desember mendatang.

Sebanyak 28 pemain dipanggil oleh pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong untuk mengikuti TC tersebut.

 Baca Juga: Firman Utina Dukung Upgrade Filanesia untuk Bentuk Timnas Indonesia Terbaik

Dari 28 pemain tersebut, Shin Tae-yong awalnya memasukkan nama penyerang Persikabo 1973, Dimas Drajad.

Sayangnya, pemain berusia 25 tahun itu kemudian harus dicoret lantaran mengalami cedera lutut.

Pemain yang telah mencatatkan 6 caps dan 3 gol bersama Skuad Garuda itu menderita cedera kala berlatih bersama klubnya.

Alhasil, posisi Dimas Drajad kemudian harus digantikan oleh penyerang naturalisasi Bali United, Ilija Spasojevic.

Absennya Dimas Drajad memunculkan kekhawatiran menurunnya ketajaman lini depan Timnas Indonesia di Piala AFF 2022.

Pasalnya, ketidakhadiran pemain asal Gresik itu sangat terasa bagi Persikabo 1973.

Hal ini diungkapkan oleh pelatih Persikabo 1973 Djadjang Nurdjaman usai laga timnya melawan PSM Makassar.

Ketika Dimas Drajad absen, Persikabo 1973 harus menelan kekalahan 0-2 dari PSM Makassar, Senin (5/12/2022).

Pada laga tersebut, Djadjang menurunkan Yandi Sofyan sebagai penyerang tengah untuk menggantikan posisi Dimas.

Baca Juga: Upgrade Filanesia PSSI Undang Mantan Pemain Timnas Garuda, Diskusi Merumuskan Karakteristik Sepak Bola Indonesia

Diakui Djadjang, Persikabo 1973 sejatinya mampu menguasai jalannya pertandingan melawan PSM.

Hanya saja, penyelesaian akhir yang buruk membuat timnya gagal mencetak satu pun gol ke gawang PSM.

"Kehilangan Dimas Drajad sangat terasa bagi kami," kata Djadjang, dikutip SuperBall.id dari Antara News.

"Itu terlihat saat kami melawan PSM. Meski menguasai pertandingan, kami buntu di depan," tambahnya.

Sejauh ini, Dimas Drajad masih menjadi pemain lokal dengan koleksi gol terbanyak di Liga 1 2022-2023 dengan 6 gol.

Ia terakhir kali memperkuat Persikabo 1973 saat melawan Bali United pada 30 September lalu.

Dalam pertandingan tersebut, Dimas sukses mencetak satu gol dan satu asis untuk membawa timnya menang 2-1.

Publik tentu berharap absennya Dimas tidak akan mempengaruhi ketajaman lini depan Timnas Indonesia di Piala AFF 2022.

Pada ajang itu, Timnas Indonesia tergabung di Grup A bersama Thailand, Filipina, Kamboja, dan Brunei Darussalam.

Baca Juga: Stefano Cugurra Beri Pesan pada Nadeo dan Spaso, Harus Fokus Bersama Timnas Indonesia

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Dwi Aryo Prihadi
Sumber : Antaranews.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X