Sedangkan Singapura hanya memiliki satu pemain naturalisasi yaitu gelandang asal Korea Selatan Song Ui-young.
Song Ui-young mendapat kewarganegaraan Singapura pada 2021 setelah memenuhi syarat tinggal selama lima tahun.
Penggunaan pemain naturalisasi atau pemain keturunan sejatinya bukan hal baru bagi sepak bola Singapura.
Di masa lalu, Singapura pernah memiliki beberapa pemain naturalisasi yang berpindah warga negara melalui FTS.
Di antaranya adalah Itimi Dickson, Precious Emuejeraye, Agu Casmir, Shi Jiayi, dan Mustafic Fahrudin.
Baca Juga: Gagal Debut Bersama Timnas Indonesia, Sandy Walsh Akui Sering Menyendiri di Kamar Hotel
Mereka memainkan peran kunci bersama pemain lokal dalam kemenangan Singapura di Piala AFF pada tahun 2004, 2007, dan 2012.
Pemain terakhir yang diberikan kewarganegaraan Singapura melalui skema FTS adalah Qiu Li pada tahun 2010.
Kini, FAS kembali mengungkapkan niat mereka untuk mempercepat proses integrasi pemain naturalisasi melalui skema FTS.
"Sementara pengembangan kualitas pemain lokal sangat penting untuk menghasilkan tim nasional yang sukses, semakin jelas bahwa kita perlu secara bersamaan menjajaki opsi untuk mempercepat proses integrasi pemain naturalisasi melalui FTS yang ada."
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | StraitsTimes.com |
Komentar