"Perasaannya bagaimana kalau terjadi yang sebaliknya," kata Shin.
Shin Tae-yong juga membandingkan dirinya dengan nasib Thomas Doll.
Untuk saat ini, Shin mengaku dirinya hampir tak mendapat waktu istirahat saat menukangi Timnas Indonesia.
Pasalnya, ia menukangi hingga tiga level usia seperti senior, tim U-23, dan tim U-20.
Oleh sebab itu, Shin meminta Thomas untuk memahami situasinya saat ini.
Baca Juga: Korea Selatan Suka Sepak Bola Bernyali, Shin Tae-yong Kirim Pesan untuk Asnawi Mangkualam
Ia juga meminta pelatih berusia 56 tahun tersebut untuk mengevaluasi diri dan tak mengulangi hal tersebut.
Pasalnya, perkataan tersebut dianggap sama saja mencaci PSSI dan masyarakat Indonesia.
"Saya memegang tiga timnas tanpa istirahat, benar-benar berusaha untuk mengembangkan sepak bola Indonesia terus berkembang."
"Akan tetapi, tidak ada pengertian sama sekali dari klub."
"Jadi, keadaan setiap orang berbeda-beda. Ini harus dipahami dan dimengerti."
"Kalau (Thomas Doll) bicara seperti itu, sama saja dia mencaci PSSI dan masyarakat Indonesia," tutup Shin.
View this post on Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Antaranews.com |
Komentar