Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Tim Medis Lambat Tangani Ricki Ariansyah, Asisten Pelatih Madura United Geram

By Eko Isdiyanto - Selasa, 7 Maret 2023 | 19:21 WIB
Ilustrasi Logo Liga 1
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Ilustrasi Logo Liga 1

SUPERBALL.ID - Asisten pelatih Madura United, Rakhmat Basuki, geram dengan tim medis dari Panpel laga melawan PSIS Semarang yang menangani Ricki Ariansyah.

Gelandang Madura United, Ricky Ariansyah, tak sadarkan diri usai mencetak gol kedua kemenangan Madura United atas PSIS Semarang, Selasa (7/3/2023).

Insiden itu terjadi pada pekan ke-29 Liga 1 2022-2023 yang digelar di Stadion Jatidiri, kemenangan Madura United harus dibayar mahal dengan cedera horor Ricki Ariansyah.

Momen berbahaya itu menimpa Ricki tepat di saat terjadinya proses gol kedua Madura United pada menit ke-91, wajah sang pemain tersapu kaki Farrel Arya.

Pemain yang akrab disapa Rian itu langsung tergeletak tak sadarkan diri di depan gawang PSIS Semarang, hal itu membuat para pemain lain terkejut.

Baca Juga: Agar Lolos ke 8 Besar, Pelatih Uzbekistan Minta Pemainnya Tak Beringas Saat Lawan Timnas U-20 Indonesia

Butuh beberapa waktu untuk menyadari kondisi Ricki tidak baik-baik saja, bahkan tim medis yang disediakan Panpel pertandingan dinilai tidak sigap mengantisipasi.

Hal itu membuat asisten pelatih Madura United, Rakhmat Basuki, murka hingga mengeluarkan kritik terhadap tim medis yang disediakan panpel.

Rakhmat menyebut tim medis dari panpel lamban dalam merespons, hingga membuat tim medis Madura United harus bergegas menyelamatkan nyawa Ricki.

Ia juga menyingungg sigapnya tim medis PSIS Semarang yang turut membantu memulihkan kondisi Ricki, hingga bisa terhindar dari hal yang lebih parah.


Editor : Ragil Darmawan
Sumber : jateng.tribunnews, SuperBall.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X