Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Erick Thohir Bawa Misi ke FIFA, Israel Absen, Bisakah Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-17 2023?

By Mochamad Hary Prasetya - Selasa, 4 April 2023 | 12:32 WIB
FIFA mencari tuan rumah baru Piala Dunia U-17 2023 setelah hak Peru dicabut.
FIFA.COM
FIFA mencari tuan rumah baru Piala Dunia U-17 2023 setelah hak Peru dicabut.

SUPERBALL.ID - Kesempatan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia usia muda kini masih terbuka setelah Peru dibatalkan sebagai host Piala Dunia U-17 2023.

Dalam pernyataan resminya yang diumumkan Senin (3/4/2023) pukul 22.00 WIB, FIFA dengan menyesal telah mencabut hak tuan rumah Peru untuk FIFA U-17 World Cup 2023 setelah diskusi ekstensif dengan Federasi Sepak Bola Peru (FPF).

Turnamen tetap dijadwalkan berlangsung dari 10 November hingga 2 Desember 2023.

FIFA saat ini bergerak cepat menunjuk tuan rumah baru.

Menurut pengatur sepak bola tertinggi dunia itu, hak Peru sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 dicabut karena ketidakmampuannya memenuhi komitmen untuk melengkapi infrastruktur yang dibutuhkan guna menggelar turnamen.

Baca Juga: Trio Naturalisasi Tetap Komitmen Bela Garuda Nusantara meski FIFA Mencoret Indonesia sebagai Tuan Rumah

Hubungan kerja antara FIFA dan FPF dalam mempersiapkan perhelatan itu sebetulnya sangat positif.

Akan tetapi, sesuai jadwal, sekarang tidak ada lagi waktu yang cukup untuk mengamankan investasi yang dibutuhkan dan menyelesaikan pekerjaan yang diperlukan dengan pemerintah Peru sebelum tanggal dimulainya turnamen.

FIFA mengucapkan terima kasih kepada FPF atas upaya mereka sejauh ini, dan tetap terbuka untuk menyelenggarakan kompetisi di Peru pada masa mendatang.

Nah, Indonesia kini memiliki peluang untuk menggantikan Peru setelah gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

FIFA mencabut hak Indonesia sebagai tuan rumah itu setelah muncul penolakan terhadap Israel dari Gubernur Bali I Wayan Koster menjelang pelaksanaan drawing Piala Dunia U-20 2023 di Denpasar.

Penolakan Koster, diikuti Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dengan alasan Indonesia tak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel itu dinilai melanggar komitmen awal.

Pasalnya, Pemerintah Indonesia sejak mengajukan diri menjadi tuan rumah tahun 2019 sudah menyampaikan government guarantee, terutama dari enam kepala daerah yang wilayahnya menjadi tempat pertandingan, yakni DKI Jakarta, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali.

Baca Juga: Pengamat Sepak Bola Sarankan Pemain Timnas U-20 Indonesia Bermain di Luar Negeri

Israel lolos ke Piala Dunia U-20 2023 pada 22 Juni 2022.

Namun, beberapa hari menjelang drawing atau undian grup di wilayahnya tanggal 31 Maret 2023, Gubernur Bali menolak keras kehadiran Israel.

Itulah yang membuat FIFA geram, meski tak eksplisit menyebut alasannya kecuali dengan kalimat "situasi terkini".

Misi Erick Thohir

Kini, nyaris bersamaan dengan keputusan pencabutan hak Peru sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17, Ketua Umum PSSI Erick Thohir memastikan diri berangkat ke Zurich, Swiss, untuk bertemu FIFA pada Selasa (4/4/2023).

Orang nomor satu di persepakbolaan Tanah Air itu datang dengan membawa proposal baru untuk menjelaskan peta biru sepak bola Indonesia ke depan.

Dia antara lain akan mempresentasikan kepada FIFA tentang Timnas U-17 Indonesia saat ini yang ditargetkan bisa bermain di Piala Dunia 2034.

"Malam ini saya akan berangkat ke Eropa untuk bertemu FIFA," ucap Erick.

Dia menambahkan, "Saya akan menjelaskan secara detail peta biru Garuda Mendunia kepada FIFA."

Baca Juga: Bukan Timnas U-22 Indonesia, Thailand Waspadai Dua Negara Ini di SEA Games 2023

Erick sekaligus membawa misi penting dari Presiden Joko Widodo, yakni menyelamatkan sepak bola Indonesia.

Pasalnya, Indonesia sedang menanti sanksi dari FIFA setelah dinilai gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Sanksi paling potensial adalah tak bisa ikut Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Erick akan memperjuangkan semaksimal mungkin tidak ada hukuman berat dari FIFA kepada Indonesia.

Belum dipastikan apakah benar Indonesia sekaligus menyampaikan niat maju atau tidak menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 atau tidak dalam kehadiran Erick ke markas FIFA itu.

Yang pasti, Israel tidak ikut dalam Piala Dunia U-17 2023.

Sebab, tim itu sudah gagal dalam kualifikasi ke Piala Eropa U-17 2023, yang menjadi ajang seleksi ke Piala Dunia U-17.

Lima tim teratas Piala Eropa itu, yang digelar 17 Mei-2 Juni nanti, lolos otomatis ke Piala Dunia U-17 2023.

Jika bisa menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023, Indonesia akan mencetak sejarah.

Pasalnya, Timnas U-17 Indonesia belum pernah tampil di ajang itu.

Bagi Asia Tenggara, itu akan menjadi kebanggaan tersendiri, karena sejauh ini baru Thailand yang pernah merasakan Piala Dunia U-17, yakni tahun 1997 dan 1999.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Taufik Batubara

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X