Ia tak habis pikir bagaimana bisa Troussier memakai taktik yang unik tersebut.
"Laos bertahan setengah lapangan, dan Vietnam U-22 punya sekitar lima pemain di wilayah sendiri."
"Bagaimana caranya menyerang di belakang bola?" lanjutnya.
Baca Juga: Menang Susah Payah atas Laos, Troussier Ngeluh Vietnam Banyak Masalah
Di lain sisi, Mai Duc Chung yang merupakan mantan pelatih Vietnam, membela Troussier usai laga tersebut.
Duc Chung menjelaskan bahwa para pemain masih harus beradaptasi dengan taktik Troussier.
Dan bagi dirinya, proses adaptasi jelas memerlukan waktu yang panjang.
Hal itulah yang membuat permainan Vietnam di laga melawan Laos kemarin masih kurang memanjakan mata.
"Kemampuan mengatur dan melancarkan serangan Vietnam U-22 bermasalah."
"Saya lihat, sepertinya Troussier belum membangun skuad yang memuaskan."
"Para pemain juga belum bermain seperti yang dia inginkan. Proses ini, menurut saya butuh waktu."
"Selain itu, Vietnam U-22 tidak punya banyak kesempatan untuk berlatih," ucap Duc Chung.
View this post on Instagram
Editor | : | M Hadi Fathoni |
Sumber | : | Zingnews.vn |
Komentar