SUPERBALL.ID - Sam Allardyce telah mengungkapkan bagaimana dia berniat untuk menghentikan bomber Manchester City Erling Haaland saat dia mempersiapkan pertandingan pertamanya sebagai manajer Leeds United.
Mantan pelatih timnas Inggris itu menggantikan Javi Gracia yang dipecat di Elland Road awal pekan ini dengan hanya menyisakan empat pertandingan ke depan.
Adapun Sam Allardyce ditugaskan untuk menjaga klub tetap bertahan di Liga Inggris.
Hingga pekan ke-34, Leeds United berada di urutan ke-17 dalam daftar klasemen dan hanya di atas zona degradasi karena selisih gol.
Ini adalah salah satu pertarungan degradasi tersengit dalam sejarah Liga Inggris.
Empat dari lima tim terbawah yaitu Leicester City, Leeds, Nottingham Forest dan Everton hanya terpisah satu poin.
Sementara Southampton yang berada di dasar klasemen hanya terpaut lima poin.
Sam Allardyce diaggap sebagai pelatih yang ahli bertahan hidup, hanya sekali terdegradasi dalam perjalanan kariernya yang panjang.
Meskipun demikian, ini akan menjadi tugas yang sangat berat bagi Allardyce untuk melakoni pertandingan debut melawan Man City.
Leeds United akan bertandang ke markas Man City di Stadion Etihad, Manchester, Sabtu (6/5/2023) puku 21.00 WIB.
The Citizens kini bertengger di puncak klasemen dan tak terkalahkan dalam 19 pertandingan terakhir di semua kompetisi.
Penyerang andalan Man City Erling Haaland dalam performa tak terbendung, baru-baru ini memecahkan rekor gol terbanyak dalam satu musim Liga Inggris.
Sejauh ini, bomber berusia 22 tahun itu telah mencetak 35 gol di liga dan 51 gol di semua kompetisi.
Saat konferensi pers pra-pertandingannya pada Jumat kemarin, Allardyce ditanya apakah dia memiliki rencana khusus untuk menghentikan pemain internasional Norwegia tersebut.
"Suplai. Hentikan pasokan dan hentikan orang besar yang mendapatkan peluang sebanyak mungkin," ungkap Allardyce sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Metro.
"Dan kemudian Anda harus membatasi peluangnya untuk mencetak gol."
"Hentikan pasokan tetapi awasi dia setiap saat terutama di sepertiga akhir. Saya lebih tertarik pada suplai."
"Jika kita dapat mengurangi suplai lebih dulu, kemudian ketika dia datang dan kita membatasi jumlah bola yang datang kepadanya, kita akan memiliki peluang yang lebih baik untuk mengatasinya."
"Jelas para pemain yang ada saat itu, dalam jarak dekat, tidak bermain dengan rasa takut, bermain dengan sikap positif. Jadi lakukan pekerjaanmu."
"Jika Anda bisa menghentikannya mencetak gol, Anda tidak perlu melakukan hal lain dalam pertandingan Sabtu itu, Anda tidak perlu berkontribusi dengan cara lain."
"Hentikan saja dia mencetak gol dan Anda akan memiliki permainan yang fantastis."
"Saya berurusan dengan banyak penyerang tengah seperti itu ketika saya bermain, mereka tidak mencetak gol sebanyak itu tentu saja."
"Tapi pemain besar ada di mana-mana seperti Joe Jordan dan Joe Royle."
"Saya tidak yakin saya bisa menjaganya dan ketika saya bermain, saya adalah pemain paling (mengandalkan) fisik di liga."
"Saya pikir Anda harus cukup kuat untuk menghadapinya karena dia dapat menggunakan berat badannya dengan cemerlang serta bakat dan keterampilannya," jelas Allardyce.
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Metro.co.uk |
Komentar