Baca Juga: Psikolog Sepak Bola Analisis Penalti Berkelas Mac Allister ke Gawang Man United
Hal itu digunakan untuk mengubah suasana, agar para pemain tidak bosan dan jenuh dengan menu yang disediakan di hotel.
"Pelatih Troussier secara khusus meminta para pemain untuk tidak makan makanan manis dam tinggi lemak," tulis Soha.vn.
"Kandungan yang terdapat dalam 3 hidangan yakni es krim, kue, dan teh saat makan sehari-hari di hotel."
"Vietnam ditempatkan di hotel bintang 4 di Phnom Penh. Makanan di sini disajikan secara prasmanan, dengan banyak hidangan Asia dan Eropa."
Baca Juga: Man City Vs Leeds United - Sam Allardyce Ungkap Rencananya untuk Hentikan Erling Haaland
"Tetapi menunya agak diulang setiap hari."
"Selain itu, VFF dan staf kepelatihan Vietnam U22 juga mempertimbangkan untuk memberi makan para pemain di restoran untuk mengubah suasana," imbuhnya.
Cukup mengejutkan dengan kebiasaan makan para pemain Vietnam, hingga harus membuat manajemen memesan makanan sendiri.
Timnas U-22 Vietnam memang sangat disiplin soal makanan, lewat aturan yang diterapkan mantan pelatih mereka, Park Hang-seo.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Soha.vn, SuperBall.id |
Komentar