SUPERBALL.ID - Kiper Real Madrid, Thibaut Courtois, mengungkapkan alasannya mendukung Inter Milan daripada Manchester City di final Liga Champions.
Inter Milan akan menghadapi Manchester City di partai final Liga Champions 2022-2023 pada 10 Juni mendatang.
Nerazzurri, julukan Inter Milan, menghadapi pertandingan tersebut sebagai tim yang tidak diunggulkan.
Sebaliknya, Manchester City lebih diunggulkan setelah mampu menyingkirkan juara bertahan Real Madrid di semifinal.
Baca Juga: Skenario AC Milan Lolos ke Liga Champions Musim Depan, Dua Partai Bigmatch Jadi Penentu
Skuad besutan Pep Guardiola itu saat ini tengah berada dalam jalur untuk meraih treble usai mengunci gelar Liga Inggris.
The Citizens juga berpeluang mengangkat trofi Piala FA jika mampu menekuk Manchester United pada 3 Juni.
Kendati demikian, perjalanan Inter Milan menuju babak final juga tidak bisa dipandang sebelah mata.
Mereka sukses menyingkirkan Barcelona di fase grup sebelum mengalahkan FC Porto, Benfica, dan rival sekota AC Milan.
Kini, raksasa Italia itu mendapat dukungan dari man of the match final Liga Champions musim lalu, Thibaut Courtois.
Meski timnya disingkirkan Manchester City di semifinal, dukungan kiper Real Madrid itu tidak dilandasi oleh balas dendam.
Adapun alasan yang membuat Courtois mantap mendukung Inter adalah karena persahabatannya dengan Romelu Lukaku.
Keduanya telah menjadi rekan satu tim di Timnas Belgia selama lebih dari satu dekade.
Sejatinya ada pemain Timnas Belgia lain yang akan bermain di final Liga Champions yaitu bintang Manchester City Kevin De Bruyne.
Baca Juga: Pep Guardiola Sebut Manchester City Wajib Juara Liga Champions untuk Setara Barcelona di Eranya
Namun, Courtois mengaku tetap mendukung Lukaku karena sudah mengenalnya lebih lama daripada De Bruyne.
Kini, ia berharap Lukaku bisa merasakan manisnya gelar Liga Champions seperti yang telah dialaminya.
"Saya harap Romelu bisa memenangkannya. Jelas dia melawan Kevin, tapi saya sudah mengenal Romelu lebih lama."
“Saya sangat menghormati dia,” kata Courtois, dikutip SuperBall.id dari Metro.co.uk.
Lukaku kembali ke Inter Milan pada musim ini sebagai pemain pinjaman dari Chelsea.
Namun, musim ini menjadi musim yang sulit bagi pemain berusia 30 tahun itu.
Ia belum bisa menunjukkan performa terbaiknya setelah menyusul rentetan cedera yang menimpanya.
Namun, dalam beberapa pekan terakhir, mantan pemain Manchester United itu mulai kembali mencetak gol seperti dulu.
Lukaku memainkan peran penting dalam perjalanan Inter ke final dengan golnya melawan FC Porto di babak 16 Liga Champions.
Baca Juga: Final Liga Champions - Inter Milan Dapat Saran dari Legenda yang Pernah Taklukkan Pep Guardiola
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | Metro.co.uk |
Komentar