Sebaliknya, dua alasan ini sudah cukup membuat Malaysia malu apabila menelan kekalahan dari Kepulauan Solomon.
Alasan pertama tentu saja karena skuad Harimau Malaya akan bermain di hadapan pendukungnya sendiri.
Meski belakangan tiket pertandingan dikabarkan tidak terjual banyak, bermain di kandang tetap menjadi keuntungan bagi Malaysia.
Namun, alasan yang mungkin lebih menyakitkan bagi Malaysia jika kalah adalah perbedaan status pemain kedua tim.
Jika memenangkan pertandingan adalah tentang memiliki pemain profesional, maka Malaysia harus mengalahkan Kepulauan Solomon.
Baca Juga: FIFA Matchday, Pemain Tarkam Kepulauan Solomon Siap Hancurkan Malaysia
Para pemain Timnas Malaysia semuanya berstatus sebagai pemain profesional yang bermain di klub dan liga profesional.
Sedangkan Kepulauan Solomon hanya memiliki satu profesioanl di tim yaitu Raphael Lea'i.
Lantas mengapa Kepulauan Solomon memiliki peringkat yang lebih baik dari Malaysia meski tidak dihuni banyak pemain profesional?
Alasannya telah dijawab oleh pelatih mereka, Felipe Vega Arango, dalam konferensi pers sebelum pertandingan.
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | Nst.com.my |
Komentar