Baca Juga: Jumpa Thailand, Timnas U-19 Wanita Indonesia Usung Misi Balas Dendam di Semifinal Piala AFF
Alih-alih tampil bersinar di Liga Jepang bersama Ventrofet Kofu, Bachim justru menuai kegagalan total selama merumput di situ.
Hirosi tak memandang Bachdim sebagai pemain berkualitas, sepanjang musim Liga Jepang 2014 tak diberi kesempatan bermain di liga.
Bachdim hanya diturunkan sekali di Piala Jepang dan sekali di Piala Kaisar 2014, setahun kemudian pada 2015 pemain keturunan Belanda itu dilepas.
Consadole Sapporo menjadi labuhan baru Bachdim selanjutnya, sementara Hirosi Jofuku yang juga tak diperpanjang hijrah ke FC Tokyo.
Baca Juga: Reputasi Melambung, Skill Wonderkid Malaysia Disebut Mirip Winger Real Madrid
Kini nasib yang nyaris sama dialami Prataam Arhan, semenjak Jofuku dipercaya menukangi Tokyo Verdy per Juni 2022.
Selama dua musim berjalan, Arhan hanya diberi dua kali kesempatan bermain di bawah asuhan Jofuku sebagai pelatih.
Pertama saat Tokyo Verdy memetik kemenangan atas Tochigi FC pada pekan ke-25 Liga 2 Jepang 2022 dengan skor 1-0.
Kemudian saat Tokyo Verdy menang 2-1 atas Thespakusatsu Gunma pada 7 Juni 2023, Arhan mencetak asis lewat lemparan ke dalam.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar