Meski demikian, skuad muda Golden Star Warriors asuhan Gong Oh-kyun saat itu tetap efektif dengan mencapai babak perempat final Piala Asia U-23 2022.
Fakta bahwa kontrak Gong Oh-kyun tidak diperpanjang oleh VFF membuat banyak penggemar merasa sangat menyesal.
Setelah Park Hang-seo mengucapkan selamat tinggal kepada tim Vietnam awal tahun ini, Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) sempat dikabarkan ingin menggaet Gong Oh-kyun untuk memimpin tim selanjutnya karena sesama pelatih asal Korea.
Akan tetapi, VFF ternyata menunjuk Philippe Troussier untuk memimpin timnas senior Vietnam dan Timnas U-23 Vietnam.
Sementara itu, setelah keluar dari Timnas U-23 Vietnam, Gong Oh-kyun telah menyelesaikan gelar AFC Pro atau kualifikasi tertinggi yang diberikan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) untuk siap memimpin klub-klub di Asia.
Posisi ini juga membuka kemungkinan dirinya kembali ke Vietnam untuk memimpin klub Liga Vietnam, jika diundang.
Kemunculan Gong Oh-kyun di Vietnam yang tiba-tiba ini belum diketahui dengan jelas apa rencana ia untuk ke depannya.
Namun, beredar informasi bahwa juru taktik berusia 48 tahun tersebut dapat diangkat ke posisi Direktur Teknis klub Cong An Hanoi (CAHN) atau Police Hanoi FC, dengan bertugas sebagai penasihat pelatih Flavio Cruz di fase 2 V-League 2023.
Belum lama ini, di saat pelatih Paulo Foiani baru saja dilikuidasi oleh klub CAHN lebih awal karena performa tim yang buruk, sempat beredar rumor bahwa Gong Oh-kyun adalah sosok yang dipilih untuk menggantikannya.
Bahkan opini publik menyebarkan informasi bahwa Gong Oh-kyun akan menerima gaji sekitar 10 ribu dolar AS per bulan (Rp 150 juta).
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | danviet.vn, Bongda24h.vn, Soha.vn |
Komentar