SUPERBALL.ID - Pemkot Surakarta menyampaikan hasil temuan FIFA usai pengecekan Stadion Manahan Solo sebagai venue Piala Dunia U-17 2023.
Stadion Manahan Solo masih memiliki kekurangan sebagai venue untuk menggelar Piala Dunia U-17 2023 pada 10 November hingga 2 Desember mendatang.
Kekurangan Stadion Manahan Solo hasil dari pengecekan yang dilakukan FIFA, sebelum temuan itu diberikan kepada Pemkot Surakarta.
Kepala Dispora Pemkot Surakarta Rini Kusumandari menyebut kekurangan yang ditemukan FIFA tidak berkaitan dengan arena pertandingan.
Menurutnya, lapangan Stadion Manahan dan beberapa fasilitas pendukung lain tidak mengalami masalah untuk menggelar turnamen.
Rini juga menyebutkan bahwa tim FIFA terdiri dari 15 orang dengan berbagai macam latar belakang keahlian, mulai dari manajemen hingga teknologi dan informasi.
Penyampaian temuan kekurangan juga dilakukan secara garis besar karena penjelasan rinci akan disampaikan lewat rapat khusus dengan rekomendasi.
"Soal Stadion Manahan Solo tinggal fasilitas saja, kalau arena pertandingan sepak bola Piala Dunia U-17 tidak ada masalah dari FIFA," ucap Rini seperti dikutip dari Antara.
Menurut laporan yang sama, setidaknya ada dua hal yang sangat disorot tim FIFA dari Stadion Manahan, tribune railing depan VIP dan kurangnya perabotan.
Baca Juga: FIFA Matchday - Shin Tae-yong Panggil Hulk PSIS, Gantikan Rizky Ridho?
FIFA menyoroti tribun railing di depan ruang VIP, diminta untuk dipotong karena mengganggu pemandangan.
Kemudian masih kurangnya sejumlah furniture dan perabotan.
Perabotan ini akan menjadi tanggung jawab Pemerintah Kota Surakarta, tetapi untuk yang fisik tanggung jawab dari Kementerian PUPR.
Selain itu, penambahan platfom kamera di tribune menjadi tugas Kementerian PUPR.
Baca Juga: Liga Inggris - Bikin Burnley Tertahan di Zona Degradasi, Bus Aston Villa Diserang
"Kami pemerintah kota menganggarkan furniture dan platfom kamera di ruang konferensi pers yang harus ada platfom kamera," ujar Rini.
"Jadi petugas tidak hanya memantau saja, tetapi mereka bisa di mana fokus yang menjadi perhatian," imbuhnya.
Selain itu, FIFA juga menyoroti jumlah sumur yang terdapat di Stadion Manahan Solo yang hanya berada satu unit.
Sementara dibutuhkan beberapa sumur untuk bisa mengisi tandon air berukuran 1.200 kubik dengan tempo waktu yang cepat.
Baca Juga: Erick Thohir Beri Dukungan untuk Ernando Ari: Dia Pahlawannya, Kiper Masa Depan Timnas Indonesia
Hanya tinggal dua bulan sebelum Piala Dunia U-17 2023 digelar di Indonesia, persiapan matang tentu harus segera dimaksimalkan.
Wajah Indonesia tak hanya sepak bolanya yang bakal dilihat dunia dari ajang ini, tetapi kemajuan serta profesional dalam mengelola ajang.
Menarik dinantikan bagaimana Pemkot Surakarta menangani kekurangan yang masih ada di Stadion Manahan.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | SuperBall.id, Antaranews.com |
Komentar