Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Playing Victim Vietnam, Klaim Dituduh Indonesia Provokatif dan Suka Main Kasar

By Eko Isdiyanto - Minggu, 22 Oktober 2023 | 15:23 WIB
Pemain timnas Indonesia, Yakob Sayuri (tengah), tampak sedang berebut bola dengan Doan Van Hau (kiri) sebagai bek sayap kiri timnas Vietnam saat berlaga pada leg pertama semifinal Piala AFF 2022 di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 6 Desember 2023.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pemain timnas Indonesia, Yakob Sayuri (tengah), tampak sedang berebut bola dengan Doan Van Hau (kiri) sebagai bek sayap kiri timnas Vietnam saat berlaga pada leg pertama semifinal Piala AFF 2022 di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 6 Desember 2023.

SUPERBALL.ID - Psywar jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026 kembali dilontarkan publik Vietnam, kali ini mengaku dituduh Indonesia provokatif dan suka main kasar.

Vietnam terlalu panik untuk menghadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Putaran Kedua Piala Dunia 2026 usai keduanya tergabung di Grup F.

Kesampingkan Irak dan Filipina yang juga menghuni grup tersebut, adu gengsi Vietnam dan Indonesia dirasa lebih menarik selain tiket ke putaran ketiga.

Psywar pun dilemparkan, Vietnam lewat media lokalnya mulai membawa-bawa nama Indonesia dalam setiap pemberitaan terbarunya.

Seperti yang dilakukan TheThao247.vn, melalui salah satu artikel yang diunggah pada Sabtu (21/10/2023), mengaku mendapat tuduhan jelek dari Indonesia.

Baca Juga: Timnas Indonesia Berpotensi Hadapi Tekanan Besar Saat Jumpa Filipina di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Media tersebut mengklaim Indonesia melancarkan tuduhan yang tak bisa diterima dengan menyebut pemain Timnas Vietnam provokatif dan suka bermain kasar.

"Publik Indonesia menuduh Timnas Vietnam bertindak provokatif dan suka bermain kasar dalam pertandingan," tulis TheThao247.vn.

"Indonesia baru saja mendapat tiket ke Kualifikasi Putaran Kedua Piala Dunia 2026, Negeri Seribu Pulau akan menghadapi Vietnam sebagai saingan."

"Timnas Indonesia dan Timnas Vietnam sudah berkali-kali saling berhadapan, dalam setiap pertemuan kedua tim bermain sangat sengit."

Baca Juga: Lawan Terberat Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 Bikin Keputusan yang Runtuhkan Harapan Thailand

"Bahkan kerap menimbulkan perselisihan dan adu mulut di dalam dan luar lapangan," imbuhnya.

Timnas Indonesia akan menghadapi Vietnam pada 21 Maret 2024 dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Jakarta.

Sebelum berhadapan di babak kualifikasi ini, kedua tim akan dipertemukan dulu di fase Grup D Piala Asia 2023 pada Januari mendatang.

Pertandingan digelar di tempat netral, Qatar selaku tuan rumah di ajang ini dan tentu kemenangan menjadi target masing-masing tim.

Baca Juga: Bukti Keseriusan Malaysia Terapkan VAR, Kirim 6 Wasit ke Arab Saudi untuk Kursus Tambahan

Bicara soal kemenangan, kali terakhir Skuad Garuda mampu mengalahkan Vietnam sudah terlalu lama terjadi, tepatnya pada Piala AFF 2016.

Saat itu Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Vietnam dengan skor tipis 2-1, tapi hingga kini belum lagi memetik hasil yang sama.

Vietnam terlalu superior bagi Skuad Garuda saat berada di bawah asuhan Pak Hang-seo, satu pun kemenangan belum pernah diraih Indonesia.

Namun kini situasi berbeda, Philippe Troussier yang ditunjuk sebagai suksesor Park Hang-seo mendapat banyak keraguan.

Baca Juga: Shin Tae-yong Sebut Ramadhan Sananta Pemain yang Gampang Capek, Pelatih Persis Keberatan

Menyusul rentetan hasil negatif sepanjang bulan Oktober 2023 termasuk dalam dua laga FIFA Matchday.

Mereka kalah tiga kali melawan China, Uzbekistan dan Korea Selatan dengan defisit 10 gol tanpa mampu mencetak satu pun gol ke gawang lawan.

Vietnam benar-benar tim yang berbeda, Timnas Indonesia pun diharapkan mampu mengambil momentum mengubah sejarah.


Editor : Ragil Darmawan
Sumber : SuperBall.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X