Baca Juga: Rekrutan Terburuk Man United Jadi Opsi Pengganti Sandro Tonali di AC Milan
Tentunya tak hanya di Liga Inggris, tetapi juga di Liga Champions sebelum 'tersambar petir' di siang bolong karena kasus judi online.
Menurut laporan Corriere dello Sport, Tonali telah mengakui dirinya bertaruh untuk timnya sendiri guna memenangi pertandingan.
Tak sampai di situ, fakta perihal Tonali yang doyan judi juga dibongkar sang agen dengan menyebut pemain berusia 23 tahun itu pecandu judi.
Kini Tonali hanya bisa menatap 8 bulan skorsing termasuk terapi dan partisipasi dalam program antijudi, sementara Newcastle menyiapkan tuntutan.
Baca Juga: Kisah di Balik Kepindahan Sandro Tonali, Imbas Pemecatan Maldini hingga Janji yang Diingkari
Laporan dari media yang sama menyebut jika Newcastle sangat serius dalam masalah ini untuk mengajukan gugatan hukum terhadap manajemen AC Milan.
Fokusnya terhadap telah menjual seorang pemain yang tengah bermasalah, langkah hukum ini dinilai akan semakin membuat sulit Tonali.
Di saat pihak klub kabarnya juga akan menangguhkan gajinya sebesar 8 juta euro per tahun, meski masih akan dikonfirmasi lebih lanjut.
Tentu akan sangat mengancam karier Tonali, pemain Italia yang disebut sedang dalam masa puncak karier sebagai pesepak bola profesional.
Editor | : | Eko Isdiyanto |
Sumber | : | Corrierdellosport.it, SuperBall.id |
Komentar