SUPERBALL.ID - Buntut insiden baku hantam di Liga Vietnam, Gong Oh-kyun yang merupakan mantan asisten Shin Tae-yong dilaporkan ke Komite Disiplin (Komdis) dan terancam dihukum.
Kiprah awal Gong Oh-kyun di Liga Vietnam sudah ternoda lewat insiden baku hantam pada laga pekan keempat kompetisi musim 2023/2024.
Tepatnya di laga Nam Dinh FC melawan CAHN FC di Stadion Thien Truong yang terletak di Provinsi Nam Dinh, Kota Thien Truong.
Insiden memalukan itu terjadi pada menit ke-33, di saat Nam Dinh FC mendapat kesempatan melakukan lemparan bola ke dalam lapangan.
Gong Oh-kyun coba mengulur waktu dengan menghalangi laju bola yang diberikan ball boy kepada pemain Nam Dinh dengan kakinya.
Baca Juga: Reaksi Media Vietnam Usai AFC Soroti Kapten Timnas Indonesia Jelang Piala Asia 2023
Tran Van Kien yang akan mengambil bola tampak tersulut emosinya karena merasa dihalangi, sikutan pun ia lancarkan ke dada pelatih CAHN FC itu.
Gong Oh-kyun yang tak terima menunjukkan amarahnya, ia sempat protes ke wasit sebelum membuka jasnya dan menantang Van Kien untuk berkelahi.
Keributan pun pecah, empat wasit turun tangan dibantu dengan pemain dan staf kedua klub yang bertanding untuk memisahkan keduanya.
Dua kartu kuning dikeluarkan sebagai peringatan untuk Gong Oh-kyun dan Van Kien.
Baca Juga: Vietnam Punya Senjata Baru yang Dinilai Bisa Sulitkan Jepang di Piala Asia 2023
Meski pada akhirnya berakhir damai usai pertandingan lewat klarifikasi yang diberikan dalam konferensi pers, namun ternyata hal itu tak cukup membuat kondisi tenang.
Operator Liga Vietnam (VPF) bereaksi dengan melaporkan insiden tersebut ke Komite Disiplin Federasi Vietnam (VFF).
Laporan dilakukan operator karena menilai tindakan Gong Oh-kyun dan Tran Van Kien telah merusak citra Liga Vietnam.
Kini keduanya pun terancam hukuman berat, khususnya terhadap sikap Gong Oh-kyun yang dinilai sudah terlalu berlebihan.
"Pemain Tran Van Kien baku hantam dengan pelatih Gong Oh-kyun ketika dia berdiri di luar area teknis bereaksi terhadap keputusan wasit," bunyi laporan VPF ke VFF.
"Bola bergulir ke kaki pelatih Gong Oh-kyun, dia memegang bola untuk memperlambat bola ke dalam permainan."
"Pelatih Gong Oh-kyun mengira pemain Tran Van Kien menyerang dirinya, jadi dia bereaksi untuk membela diri dengan melambaikan tangannya dan melepas bajunya."
"Kemudian para pemain dan staf kedua tim dan wasit segera turun tangan memisahkan mereka," imbuh mereka.
Baca Juga: AFC Kirim Peringatan kepada Timnas Indonesia dan Vietnam Jelang Piala Asia 2023
Media lokal Vietnam, Soha.vn sangat mengecam sikap Gong Oh-kyun yang menghalangi laju bola saat akan dilakukan lemparan ke dalam.
Soha.vn pun mengklaim bahwa seharusnya Gong Oh-kyun diganjar kartu merah bukan kuning sesuai dengan regulasi FIFA yang berlaku.
"Wasit Nguyen Dinh Thai tidak tegas saat memberikan kartu kuning kepada pelatih Gong Oh-kyun," tulis Soha.vn.
"Menurut aturan sepak bola FIFA yang diperbarui, jika salah satu anggota tim menghalangi lawan untuk segera memasukkan bola ke dalam permainan."
"Wasit berhak langsung mengeluarkan kartu merah kepada orang tersebut," imbuh mereka.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Soha.vn, SuperBall.id |
Komentar